Fakta di Balik Layar Pembuatan Film Mulan

Film Mulan telah tayang di Disney+ Hostar sejak 4 Desember.

Walt Disney Company Indonesia
Foto-foto di balik layar pengambilan gambar film Mulan
Rep: Shelbi Asrianti Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Merayakan penayangan perdana film Mulan, Disney membagikan sejumlah cerita di balik layar proses produksinya. Berikut sejumlah fakta dari sinema Mulan yang tayang di layanan streaming Disney+ Hotstar sejak 4 Desember 2020.

1. Setahun mencari pemeran
Tim produksi melakukan pencarian global selama setahun untuk menemukan aktris yang memerankan tokoh utama Hua Mulan. Setelah melihat ribuan aktris, penari, penyanyi, dan seniman bela diri, tim menganggap aktris Liu Yifei sebagai kandidat yang cocok.

Menurut sutradara Niki Caro, Liu Yifei merupakan satu-satunya yang bisa memerankan Mulan. Aktris keturunan China-Amerika itu telah membintangi sejumlah film terkenal seperti The Forbidden Kingdom, Outcast, dan Once Upon a Time.

Baca Juga


Foto-foto di balik layar pengambilan gambar film Mulan - (Walt Disney Company Indonesia)


2. Terinspirasi "Balada Hua Mulan"
Film Mulan terinspirasi dari "Balada Hua Mulan", cerita klasik China yang ditulis berabad-abad lalu. Disney pertama kali menginterpretasikan kisah itu dalam sinema animasi rilisan 1998 dan kini menghadirkan kembali dalam versi live action.

Meski terinspirasi budaya China, film Mulan besutan Disney menyematkan nilai serta pesan universal. Produser Jason Reed mengatakan, Disney ingin menciptakan sesuatu yang baru dan mengasyikkan, sekaligus menghormati elemen penting dari cerita aslinya.

3. Syuting di Cina dan Selandia Baru
Mulan tidak mengandalkan green screen, namun benar-benar menyajikan pemandangan autentik dengan pengambilan gambar di lokasi yang sebenarnya. Syuting berlangsung di China dan Selandia Baru untuk memberikan cakupan dan skala yang pas.

Beberapa lokasi di China termasuk Provinsi Hubei, Gurun Pasir di Provinsi Xinjiang, Taman Geologi Nasional Zhangye Danxia, Gunung Api, Desa Mazar dan Dunhuang, serta Jiuquan di Provinsi Gansu. Lokasi syuting di Selandia Baru ialah Distrik Mackenzie, Poolburn, Rangiopo, Hanua, Muriwai, Woodpile, dan Lembah Ahuriri di Pulau Selatan.

Foto-foto di balik layar pengambilan gambar film Mulan - (Walt Disney Company Indonesia)

4. Adegan pertempuran masif
Sutradara Niki Caro mengupayakan totalitas dalam mengerjakan proyek film, begitu pula dengan adegan laga yang menerapkan gaya bela diri Wushu. Adegan aksi dibuat dengan realistis, juga pada bagian pertempuran besar yang sangat eksplosif.

Salah satu adegan pertempuran masif melibatkan beberapa aktor utama dan 100 pemain pendukung. Koordinator pemeran pengganti Ben Cooke bekerja sama dengan tim pemeran pengganti dari Cina, Kazakhstan, Mongolia, Selandia Baru, dan Australia.

5. Menggunakan 2.000 kostum
Desainer kostum Bina Daigeler mengatakan film Mulan memiliki sekitar 2.062 potong kostum, belum lagi 730 baju besi Rouran,  281 set baju besi tentara Tiongkok, topi, serta pakaian tambahan lain. Tim yang mengerjakan hanya berjumlah 40 orang.

Kostum untuk tokoh Xianniang (Gong Li) termasuk yang pembuatannya paling memakan waktu. Detail kostum mengingatkan pada burung elang. Bagian pakaian berwarna terang memiliki makna filosofis kematian dan kesucian dalam budaya China.

Foto-foto di balik layar pengambilan gambar film Mulan - (Walt Disney Company Indonesia)


6. Versi bahasa Indonesia
Pada layanan streaming Disney+ Hotstar, film hadir dengan pilihan audio bahasa Inggris dan bahasa Indonesia, juga terjemahan dalam kedua bahasa tersebut. Deretan selebritas Indonesia menjadi pengisi suara versi bahasa Indonesia, yakni Yuki Kato, Luna Maya, dan Dion Wiyoko.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler