Bus Transjakarta melintasi Halte Tosari lama yang sudah tidak digunakan di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Rabu (6/1). Halte yang sudah tidak beroperasi tersebut kini kondisinya sudah terbengkalai sehingga merusak estetika kota usai beroperasinya Halte Tosari baru dengan daya tampung yang bertambah dua kali lipat. Republika/Putra M. Akbar
Kondisi Halte Bus Transjakarta Tosari lama yang sudah tidak digunakan di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Rabu (6/1). Halte yang sudah tidak beroperasi tersebut kini kondisinya sudah terbengkalai sehingga merusak estetika kota usai beroperasinya Halte Tosari baru dengan daya tampung yang bertambah dua kali lipat. Republika/Putra M. Akbar
Kondisi Halte Bus Transjakarta Tosari lama yang sudah tidak digunakan di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Rabu (6/1). Halte yang sudah tidak beroperasi tersebut kini kondisinya sudah terbengkalai sehingga merusak estetika kota usai beroperasinya Halte Tosari baru dengan daya tampung yang bertambah dua kali lipat. Republika/Putra M. Akbar
Petugas melintasi Halte Bus Transjakarta Tosari lama yang sudah tidak digunakan di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Rabu (6/1). Halte yang sudah tidak beroperasi tersebut kini kondisinya sudah terbengkalai sehingga merusak estetika kota usai beroperasinya Halte Tosari baru dengan daya tampung yang bertambah dua kali lipat. Republika/Putra M. Akbar
Bus Transjakarta melintas di dekat Halte Tosari lama yang sudah tidak digunakan di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Rabu (6/1). Halte yang sudah tidak beroperasi tersebut kini kondisinya sudah terbengkalai sehingga merusak estetika kota usai beroperasinya Halte Tosari baru dengan daya tampung yang bertambah dua kali lipat. Republika/Putra M. Akbar
Sejumlah kendaraan melintas di dekat Halte Bus Transjakarta Tosari lama yang sudah tidak digunakan di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Rabu (6/1). Halte yang sudah tidak beroperasi tersebut kini kondisinya sudah terbengkalai sehingga merusak estetika kota usai beroperasinya Halte Tosari baru dengan daya tampung yang bertambah dua kali lipat. Republika/Putra M. Akbar