Kasus Covid-19 Melonjak, Bekasi Tambah Kapasitas ICU

RSUD dr Chasbullah Bekasi kini punya 37 kamar ICU Covid-19, 25 di antaranya terisi.

ANTARA/ Fakhri Hermansyah
Petugas merapikan tempat tidur untuk pasien Covid-19 berstatus OTG (Orang Tanpa Gejala), di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Jumat (15/1/2021). Pemerintah Kota Bekasi juga menambah unit perawatan intensif (ICU) untuk pasien Covid-19 di RSUD dr Chasbullah.
Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat menambah kapasitas ruang unit perawatan intensif (ICU) di sejumlah rumah sakit untuk menampung pasien terkonfirmasi Covid-19. Hal itu dilakukan seiring melonjaknya kasus positif dengan gejala berat di wilayah itu dalam beberapa hari terakhir.

 "Ruang ICU di RSUD sebelumnya sudah penuh makanya kami tambah, sebulan ini untuk kegawatdaruratan," kata Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi, di Bekasi, Rabu.

Baca Juga



Rahmat mengatakan, semula ruang ICU di RSUD dr Chasbullah Abdulmadjid mencapai 25 kamar. Setelah seluruhnya penuh, pihaknya menambah 12 unit ICU hingga jumlahnya menjadi 37 tempat tidur.

Pemerintah Kota Bekasi dalam waktu dekat juga segera mengoperasikan RSUD Tipe D di Bekasi Utara sebagai langkah alternatif mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19. Blok F RSUD Kota Bekasi juga akan difungsikan untuk tujuan serupa.

"RSUD Tipe D Bekasi Utara mudah-mudahan pekan depan sudah mulai berjalan, saat ini sedang pengadaan barang," katanya.

Selain itu, pihaknya juga melakukan penambahan ruang isolasi di Rumah Sakit Darurat Stadion Patriot Candrabhaga Kecamatan Bekasi Selatan. Rumah sakit darurat ini diperuntukkan khusus bagi pasien Covid-19 bergejala ringan dan tanpa gejala.

"Kalau di stadion ditambah 65 tempat tidur khusus untuk isolasi warga bergejala ringan dan orang tanpa gejala) Covid-19," kata Rahmat.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler