Selain Berinvestasi, Bitcoin Jadi Alternatif Berdonasi
Ayobantu.com menyadari aset kripto menjadi primadona saat ini.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Yayasan Ayo Bantu Peduli Indonesia melalui website Ayobantu.com memberikan bantuan kepada para korban bencana di Indonesia. Melalui skema crowdfunding, Ayobantu.com dapat menampung donasi masyarakat termasuk aset kripto, seperti Bitcoin dan lain-lain.
CEO Ayobantu.com Agnes Yuliavitriani mengatakan website tersebut menarik dan berbeda dari lembaga crowdfunding lainnya. Ayobantu.com menyadari banyak komunitas aset kripto di Indonesia dan aset kripto menjadi primadona saat ini.
"Sebab selain berinvestasi, aset kripto juga bisa digunakan untuk kegiatan amal," ujar Agnes dalam keterangan resmi, Senin (25/1).
Ayobantu juga bekerja sama dengan Indodax, perusahaan startup Bitcoin dan Crypto Exchanges, dalam menyalurkan bantuan ke berbagai daerah di Indonesia. Salah satunya memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak Covid-19.
"Kedepannya dua perusahaan tersebut masih akan melakukan kolaborasi untuk menyalurkan bantuan korban bencana ke berbagai wilayah di Indonesia," ucap Agnes.
Ayobantu.com juga membuat kampanye dan menyalurkan donasi dengan teliti dan meminta berbagai berkas validasi dari penggalang dana atau yayasan. Ayobantu.com juga bersedia berkolaborasi membuat kegiatan yang melibatkan yayasan juga komunitas agar target donasi dan pesan dari penggalang dana tercapai dengan baik.
Ayobantu.com adalah portal penggalangan dana yang sangat transparan dan siap memberikan bantuan kepada mereka yang membutuhkan.