Angka Kesembuhan Covid-19 di Lebak Meningkat Signifikan

Total pasien sembuh mencapai 2.253 orang dibandingkan pekan sebelumnya 1.820 orang.

www.freepik.com
Angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, meningkat signifikan. (ilustrasi).
Red: Qommarria Rostanti

REPUBLIKA.CO.ID, LEBAK -- Angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, meningkat signifikan. Saat ini, totalnya mencapai 2.253 jiwa dibandingkan pekan sebelumnya 1.820 orang.


"Sebagian besar pasien Covid-19 yang sembuh itu setelah menjalani perawatan medis," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak, Triatno Supiyono, di Lebak, Ahad (14/3).

Berdasarkan data pasien Covid-19 di Kabupaten Lebak sampai Sabtu (13/3) tercatat 2.811 jiwa, dan 2.253 jiwa dinyatakan sembuh, sedangkan 501 jiwa menjalani isolasi dan perawatan, juga 57 jiwa meninggal dunia. Kasus sembuh meningkat tajam dibandingkan sepekan sebelumnya 1.820 jiwa.

Pemerintah daerah setempat berupaya agar semua pasien Covid-19 dapat ditangani tenaga medis, sehingga tingkat kesembuhan meningkat. "Jika pasien corona itu ditangani medis dipastikan Lebak ke depan terbebas pandemi Covid-19," kata dia.

Triatno mengatakan pemerintah daerah juga mengoptimalkan penanganan Covid-19 dengan 3T yakni testing (pemeriksaan), tracing (pelacakan), dan treatment (pengobatan). Sebab, penanganan 3T dinilai efektif untuk mengantisipasi penularan penyakit yang mematikan itu.

Selain itu, program vaksinasi Covid-19 terus disosialisasikan kepada masyarakat agar pandemi itu berakhir. "Kami juga mengapresiasi karena kini risiko penyebaransemakin rendah," ujar Triatno.

Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Lebak, Firman Rahmatullah, mengimbau masyarakat mematuhi protokol kesehatan dengan 3M (memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan). Selama ini, tingkat kesembuhan dan penyebaran virus corona di Lebak cukup berhasil karena kesadaran warga patuhi protokol kesehatan membaik.

"Kami berharap semua komponen masyarakat menaati protokol kesehatan dengan 3M untuk memutus mata rantai penularan Covid-19," ujat Firman.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler