Pioli Pede Milan Kalahkan Lazio dan Finis Empat Besar
Lazio akan menjamu AC Milan dalam upaya memperjuangkan finis di empat besar.
REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Duel bigmatch pekan ke-33 Serie A Liga Italia akan tersaji di Stadion Olimpico, Roma, Selasa (27/4) dini hari WIB. Lazio akan menjamu AC Milan dalam upaya memperjuangkan finis di empat besar.
Kemenangan atas SS Lazio memiliki arti sangat penting untuk AC Milan. Pelatih Stefano Pioli menegaskan pasukannya akan melewati pertandingan yang ketat, dan perlu menunjukkan tekad besar untuk bisa membawa pulang tiga angka.
"Tiga poin akan sangat krusial, kami harus menunjukkan kemampuan terhebat kami," kata Pioli menegaskan dikutip laman resmi klub, Senin (26/4).
Mengantongi 66 poin dari 32 pertandingan i Rossoneri saat ini berada di posisi tiga. Zlatan Ibrahimovic dan kawan-kawan tertinggal dua angka dari Atalanta di posisi dua. Milan berjarak 13 poin dari pemuncak klasemen sementara Inter Milan.
Menyisakan enam pertandingan, meski tipis, secara matematis Milan masih berpeluang finis di posisi dua dan empat besar klasemen akhir Serie A musim ini. Untuk mewujudkan itu, tiga poin wajib dimenangkan Rossoneri dalam kunjungannya ke markas Lazio.
"Kami pantas finis di empat besar, 32 partai terakhir telah menunjukkan bahwa kami satu-satunya tim yang mampu bertahan melawan Inter dalam jangka panjang. Ini pun memungkinkan kami mendekati enam partai terakhir dengan ambisius," sambung Pioli.
Menjelang grande partita Milan datang dengan modal kurang apik mengingat pada pekan ke-32 mereka baru saja menelan kekalahan dari Sassuolo. Akan tetapi, Pioli tetap optimistis anak asuhnya dapat menunjukkan respons positif.
Apabila Milan sukses memetik tiga poin maka i Rossoneri menjadi klub pertama yang sukses merebut 14 kemenangan dari 16 pertandingan tandang mereka dalam satu musim Serie A Italia.
Pada pertemuan pertama kedua tim, Lazio menelan kekalahan 2-3 dari AC Milan di San Siro. Namun, catatan negatif juga menghiasi Lazio menjelang partai kandang nanti. Milan tercatat menang empat kali dan kalah dua kali dalam 10 pertemuan terakhir dengan Lazio, yang empat pertandingan lainnya berakhir dengan skor imbang.