Ravanelli Khawatir Italia Dicurangi Lawan Inggris

Ravanelli menilai wasit laga Inggris vs Denmark menguntungkan tuan rumah.

AP/Andy Rain/Pool EPA
Pemain Inggris John Stones dan rekan-rekannya merayakan kemenangan setelah memenangkan pertandingan semifinal kejuaraan sepak bola Euro 2020 antara Inggris dan Denmark di Stadion Wembley di London, Rabu, 7 Juli 2021.
Rep: Hartifiany Praisra Red: Israr Itah

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Legenda sepak bola Italia, Fabrizio Ravanelli mengungkapkan ketakutannya di final Euro 2020. Final Euro 2020 akan mempertemukan Italia dengan Inggris di Stadion Wembley, London, Senin (12/7) dini hari WIB.

Dia menyebut khawatir wasit lebih condong pada tuan rumah. Apalagi kinerja wasit tengah menjadi sorotan selama turnamen berlangsung.

"Saya mengharapkan pertandingan yang sangat menegangkan dan ketat karena kedua belah pihak akan saling menghormati satu sama lain," kata Ravanelli dilansir dari laman Football Italia.

"Inilah mengapa ini bisa jadi pertandingan dengan sedikit gol namun dengan pertarungan taktis yang sangat menarik," kata Ravanelli.

Inggris memiliki beberapa keuntungan karena selalu bermain di Stadion Wembley dan hanya bermain satu kali di luar. Sementara Italia juga kesulitan dukungan karena hanya penggemar yang berdomisili di Inggris yang dapat menonton di stadion.

Namun Ravanelli menyebut bermain di Wembley bisa jadi keuntungan tersendiri bagi Italia. Menurutnya, Italia punya pemain yang berpengalaman di Inggris seperti Leonardo Bonucci dan Giorgio Chiellini.

"Sedangkan untuk Inggris, itu bisa jadi atmosfer yang memeiliki tekanan tinggi, Pada kenyataannya, satu-satunya kekahwatiran saya adalah skenario yang menguntungkan Inggris. Penalti melawan Denmark itu tidak ada, kinerja wasit yang memalukan," kata Ravanelli.

Baca Juga


BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler