Dee Lestari Grogi Arahkan Iwan Fals Bawakan 'Kinari'
Dee Lestari meminta Iwan Fals membawakan lagu 'Kinari'.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Musisi dan penulis buku Dee Lestari meminta Iwan Fals untuk menyanyikan "Kinari (Yuda Alexander Version)". Ia mengaku tak terpikir nama lain untuk membawakan salah satu book soundtrack Rapijali tersebut.
"Saat take vocal, saya nervous banget karena harus mengarahkan seorang Iwan Fals," kata Dee saat konferensi pers, dikutip Senin (18/10).
Di sisi lain, Dee menyadari Iwan Fals punya karakteristik dan cara menyanyi yang khas. Ia tidak ingin mengganggu-gugat hal itu.
"Jadi, rekaman kali ini sangat berkesan karena ada rasa deg-degan sekaligus terpukau sebab Kinari bisa hidup karena dibawakan oleh Iwan Fals," tutur Dee.
Saat menulis "Kinari", Dee Lestari menjadikan aransemen lagu "Dust in the Wind" milik Kansas dan "Tears in Heaven" milik Eric Clapton sebagai referensi. "Kinari" juga menghadirkan permainan akordeon dengan alasan karena alat musik tersebut sangat atraktif di panggung dan jarang ada yang memainkan.
Menurut Dee, lagu "Kinari" penuh dengan cinta. Bukan asmara, tapi hubungan seseorang yang diselamatkan hidupnya oleh satu sosok.
Dee menyebut sosok itu bisa diinterpretasikan sebagai siapapun. Dalam kasus Kinari, dia diselamatkan oleh anaknya.
"Bayangkan orang yang merasa hidupnya hancur, kelam, tak punya harapan, tiba-tiba ada titik cahaya yang memandunya keluar dari kegelapan hingga akhirnya dia memperoleh hidup yang baru," kata Dee.
Lebih lanjut, Dee menceritakan "Kinari" yang bercerita tentang pengharapan dan kesempatan kedua untuk menjalani hidup yang lebih punya makna. Ia pun berterima kasih kepada Iwan Fals yang bersedia diajak bekerja sama dengannya di lagu ini.
"Ini adalah mimpi yang menjadi nyata," kata Dee.