Reza Rahadian tak Insecure Soal Besar-Kecil Perannya di Film
Reza Rahadian jadi pemeran pendukung film Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktor Reza Rahadian sering diberi kepercayaan untuk memainkan peran-peran utama dalam sebuah film. Akan tetapi, hal tersebut tak membuat Reza enggan untuk melakoni karakter pendukung dalam film.
Reza mengatakan, dia tak pernah memiliki kekhawatiran bila harus memerankan karakter pendukung. Bahkan, Reza juga tak mempermasalahkan bila karakter yang dia perankan hanya muncul dalam satu atau dua adegan saja.
"Saya tidak punya insecurity tentang itu," ungkap Reza dalam press screening film Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas, Rabu (17/11).
Bagi Reza, besar atau kecilnya sebuah karakter dalam film bukan hal utama yang dia pertimbangkan ketika memilih peran. Selama Reza menyukai suatu karakter, dia akan melakoninya meski karakter tersebut bukan karakter utama.
"Selama saya suka perannya, saya hargai kesempatan dan karakternya," ungkap Reza.
Hal ini pula yang Reza rasakan ketika harus memerankan karakter Budi Baik dalam film Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas. Meski Budi Baik bukan karakter utama dalam film tersebut, Reza merasa sangat beruntung bisa memerankannya.
"Saya rasa saya beruntung dipercaya untuk bisa terlibat dalam film ini," ujar Reza.
Hal senada juga diungkapkan oleh aktor Marthino Lio yang menjadi pemeran utama dalam film Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas. Marthino mengaku awalnya merasa deg-degan ketika harus bersanding dengan Reza yang "identik" memerankan peran utama.
Akan tetapi, Marthino bersyukur karena Reza merupakan sosok rekan kerja yang mengayomi. Reza bahkan tak ragu untuk mengajarkan atau menjadi teman diskusi bagi Marthino selama terlibat dalam proses produksi Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas.
"Untungnya, Reza bukan tipe pemain yang "memakan", justru ngajarin gue gimana ini, diskusi-diskusi," kata Marthino.
Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas merupakan film garapan sutradara Edwin yang dianugerahi Golden Leopard dalam Concorso Internazionale di Locarno International Film Festival 2021. Film ini akan tayang di Indonesia pada 2 Desember 2021.