Prancis Tambah Dukungan 1 Juta Dosis Vaksin untuk Indonesia
Prancis telah memberikan dukungan 3,8 juta dosis vaksin Astrazeneca kepada Indonesia
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Prancis akan menambah dukungan pemberian vaksin Covid-19 untuk Indonesia. Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Marsudi menyampaikan Prancis akan menambah satu juta dosis vaksin melalui kerja sama dukungan pemerintah Prancis dengan Indonesia.
"Indonesia menyampaikan apresiasi rencana tambahan dukungan vaksin sebesar satu juta dosis dari Prancis," ujar Retno dalam pengarahan media secara virtual usai pertemuan bilateral dengan Menlu Prancis Jean-Yves Le Drian, Rabu (24/11).
Retno mencatat Prancis telah memberikan dukungan 3,8 juta dosis vaksin Astrazeneca kepada Indonesia hingga kini. Rencana dukungan vaksin Covid-19 tambahan dari Prancis ini merupakan salah satu dari kerja sama kesehatan antara Jakarta dan Paris yang akan berkelanjutan.
"Kerja sama kesehatan akan dilanjutkan dalam konteks memperkuat arsitektur kesiapan dunia menghadapi pandemi di masa mendatang," ujar Retno.
Kemitraan pada bidang kesehatan ini masuk dalam Rencana Aksi Indonesia-Prancis periode 2022-2027 guna memperdalam kemitraan strategis kedua negara. Selain kerja sama di bidang kesehatan, berbagai bidang juga dibahas untuk memperkokoh hubungan kedua negara. Sebab, Prancis merupakan mitra dagang kelima terbesar Indonesia dari Eropa.
"Tahun ini merupakan tahun kesepuluh sejak Indonesia dan Prancis memiliki kemitraan strategis. Guna memberikan arah yang lebih jelas bagi penguatan kemitraan lima tahun ke depan, hari ini baru saja kita telah menandatangani plan of action for deepening of strategic partnership between Indonesia Franch for period 2022 -2027," ujar Retno.
Le Drian mengatakan Prancis Siap mendukung Indonesia dalam hal pemberian vaksin Covid-19. Prancis juga siap memperkokoh hubungan kemitraan strategis kedua negara.