Bahaya Menggunakan GB Whatsapp yang Perlu Diketahui
GB WA memiliki sejumlah fitur unggulan namun menyimpan risiko tinggi
Aplikasi WhatsApp sempat down beberapa waktu lalu. Akibatnya banyak pengguna menginstal aplikasi WhatsApp modifikasi bernama GB WhatsApp. Kamu termasuk?
Aplikasi GB WhatsApp mendadak banyak dicari setelah WhatsApp mengalami gangguan. Aplikasi ini merupakan aplikasi modifikasi untuk WhatsApp melalui pihak ketiga. Selain itu ada juga aplikasi WhatsApp Plus yang memiliki kesamaan dengan GB WhatsApp.
Link Download --->> GB Whatsapp
Menurut keterangan resmi, pihak WhatsApp tidak mendukung adanya aplikasi pihak ketiga. Pihak WhatsApp juga menjelaskan bahwa aplikasi jenis WA Modifikasi dapat membahayakan data serta privasi pengguna karena sumbernya tidak terpercaya.
Bahkan aplikasi tersebut berpotensi membawa virus dan malware berbahaya bagi perangkat atau ponsel yang digunakan.
"Jika Anda menerima pesan dalam aplikasi yang menyatakan bahwa akun Anda "Diblokir sementara", ini berarti Anda mungkin menggunakan versi WhatsApp yang tidak didukung dan bukan aplikasi WhatsApp resmi," tulis WhatsApp seperti dikutip detikEdu dari laman FAQ resminya (7/10).
Perbedaan GB WhatsApp dan WhatsApp resmi
Dilansir dari Cashify, GB WhatsApp memiliki banyak fitur yang bisa menarik pengguna dibanding WhatsApp resmi. Seperti bisa mengganti fonts, tampilan centang dua (tanda terbaca), tampilan kontak, dan perubahan warna ikon.
Selain, itu GB WhatsApp juga bisa menyembunyikan tanda pesan dibaca atau terkirim, status online palsu, menyembunyikan info nama dan waktu pada salinan pesan, menyembunyikan last seen serta notifikasi.
Sementara pada aplikasi WhatsApp resmi, tidak memiliki fitur seperti di GB WhatsApp. Namun, pada aplikasi resminya, WhatsApp tetap memiliki fitur canggih dan menarik seperti membuat pesan menghilang, custom nada notifikasi, hingga menandai pesan penting.
Bahaya menggunakan aplikasi GB WhatsApp
Meski banyak fitur menarik namun tetap saja aplikasi GB WhatsApp atau WhatsApp Plus dianggap tidak resmi dan ilegal oleh WhatsApp langsung.
Selain tidak resmi, WhatsApp jenis ini juga berasal dari sumber yang tidak jelas sehingga ada risiko aplikasi ini disusupi oleh malware.
Terlebih obrolan dalam WhatsApp versi modifikasi ini juga tidak dienkripsi. Hal ini memungkinkan obrolan atau percakapan pengguna bisa dilihat oleh peretas atau pihak tertentu.
Bagi kamu pengguna ini juga akan diberi peringatan langsung oleh pihak WhatsApp. Apabila ada akun yang kedapatan menggunakan GB WhatsApp dan sejenisnya maka akan diancam blokir untuk sementara.
Sementara untuk yang telanjur memakai GB WhatsApp bisa segera mengunduh dan pindah ke aplikasi resminya. Tapi sebelum itu, pastikan untuk mencadangkan dan memindahkan riwayat chat kalian ke aplikasi resmi.
sumber : detik.com
Ikuti Whatsapp Channel Republika