Paparazi Dapat Cuan dari Foto-Videonya, Kanye West Mau Minta Bagian
Kanye West meminta paparazi tak memotretnya ketika ia sedang bersama anaknya.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Paparazi begitu eksis di Hollywood, di mana mereka akan terus menguntit dan memotret kegiatan para selebritas untuk dijual ke media hiburan. Merasa dirugikan, rapper Kanye West pun mengungkapkan bahwa sepatutnya dia mendapatkan cuan sebagai persentase keuntungan atas hasil penjualan foto atau wawancaranya dengan paparazi.
"Sekarang kalian semua bisa memotretku, mengambil video, dan mengikutiku tanpa memberikan bayaran apapun. Sungguh, saya akan mengubahnya," kata Kanye kepada beberapa fotografer saat meninggalkan bandara di Miami pada Sabtu (waktu AS.
Kanye kemudian memperingatkan para paparazi untuk menghormati kehidupan privasinya. Ia meminta mereka untuk tidak memotret dirinya, terutama ketika sedang menghabiskan waktu bersama buah hati.
"Kita semua harus menghasilkan uang bersama. Tidak bisa bertepuk sebelah tangan. Dengar, jika saya sedang bersama anak-anak, saya tidak ingin kalian foto, itu saja. (Itu) sesuatu yang harus kalian hormati," kata pria yang kini mengubah nama panggungnya menjadi Ye, seperti dilansir AceShowbiz, Selasa (25/1/2022).
Selama diskusi, Ye menunjukkan ketidaksenangan atas undang-undang saat ini yang memungkinkan paparazi mengambil foto selebritas tanpa izin selama foto tersebut diambil di tempat umum.
"Saya akan memastikan kami mendapatkan hak kami. Kami juga manusia biasa," tegas dia.
Kanye kemudian berbicara tentang pertengkarannya dengan Justin Poplawski, seorang penggemar yang diduga dipukul olehnya di Los Angeles, Amerika Serikat bulan ini. Ye disebut sudah menjadi tersangka dalam penyelidikan kasus tersebut.
Ye menolak untuk menanggapi Poplawski sebagai penggemar. Menurutnya, Poplawski hanyalah seseorang yang berusaha menghasilkan uang dari namanya.
"Saya menghormati pekerjaan Anda. Ayah saya adalah seorang fotografer di sebuah surat kabar. Saya suka paparazi. Tapi sebagai orang Amerika, kita harus saling menghormati. Kita harus kembalikan harga diri negara ini," kata Kanye.
Ye dilaporkan terlibat pertengkaran fisik dengan seorang pria yang mengaku penggemarnya pada 13 Januari 2022. Ye diduga mendorong kemudian meninju pria itu hingga menjatuhkannya ke tanah.