Fire Fire Hadirkan Format Baru untuk Turnamen 2022 Spring
Format pertandingan baru yang mengubah struktur kompetitif dalam turnamen internasion
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengembang dan penerbit Fire Fire, Garena, kembali meresmikan rangkaian turnamen Free Fire Master League (FFML) Season V dan Free Fire Indonesia Masters (FFIM) 2022 Spring. Turnamen ini menghadirkan format dan jalur baru.
Free Fire Esports Manager, Fresa Ansari, mengatakan perubahan format dilakukan sebagai upaya menyediakan platform yang berbasis konsistensi untuk para pemain, mulai dari pendatang baru hingga profesional."Kita mencoba dengan cara baru di mana masukan-masukan dari tim tentunya, dari para komunitas, dan perkembangan dari para pelatih, setelah kita diskusi ada format yang ternyata mereka anggap sebagai format yang bisa lebih kompetitif," ujar Fresa dalam konferensi pers virtual, Senin (14/2/2022).
Format pertandingan baru yang mengubah struktur kompetitif Free Fire Esports Indonesia dalam menentukan perwakilan tim menuju turnamen internasionalnya pada Mei mendatang, yakni Free Fire World Series (FFWS) 2022 Sentosa yang terdiri dari babak Finals dan Play-ins. Jika sebelumnya tim bermain dalam grup kecil untuk bertanding dan berkejar-kejaran secara poin, Fresa menjelaskan kini tim akan bermain langsung melawan seluruh tim dalam satu laga.
"Nanti satu tim tertinggi dengan jumlah poin tertinggi adalah yang akan menjadi satu-satunya champion," ujarnya.
FFML Season V kembali dibagi menjadi Divisi 1 (tim profesional) dan Divisi 2 (tim semi-profesional). Namun, turnamen FFML Season V Divisi 1 yang mempertandingkan para tim esports profesional kini akan ditempatkan sebagai kompetisi liga profesional tertinggi di Indonesia. Sang juara akan menerima Golden Ticket (Jalur Finals) ke turnamen FFWS 2022 Sentosa.
"Pemenang dari Free Fire Master League Divisi 1 kali ini mendapatkan langsung jalur emas, yaitu langsung menuju jalur final di Free Fire World Series 2022 Sentosa yang akan diadakan Mei 2022 nanti," kata Fresa menjelaskan.
"Kita ingin seluruh atlet yang bertanding tentunya punya kesempatan untuk mengharumkan nama Indonesia dari berbagai lapisan, yakni salah satunya dari Free Fire Master League Divisi 1," lanjutnya.
Namun, hal itu bukan berarti bahwa Free Fire Indonesia Master (FFIM) tidak lagi menjadi jalur menuju Free Fire World Series. Fresa mengatakan FFIM tetap membuka jalur secara inklusif, terbuka bagi seluruh pemain untuk bertanding dan mendapatkan tiket silver, yakni tiket menuju Play-ins pada Free Fire World Series 2022 di Sentosa.
Format baru dari FFML Season V Divisi 1, sebelumnya sudah diterapkan di FFML Season V Divisi 2 yang baru saja berakhir. Juara FFML Season V Divisi 2, G Arsy Aphrodite, menjadi bukti format baru tersebut dapat membawa permainan para pemain ke level yang lebih tinggi.