Kudus Anggarkan Pengeprasan Tebing Jalur Wisata Cegah Longsor
Rahtawu semakin tahun semakin banyak perkembangan wisatawan yang datang.
REPUBLIKA.CO.ID,KUDUS -- Pemerintah Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, menyiapkan anggaran untuk pengeprasan tebing di sepanjang jalur menuju Objek Wisata Rahtawu, Kecamatan Gebog, menyusul adanya dua wisatawan yang tertimpa pohon dan material longsoran saat melintasi jalur tersebut.
"Kami sudah menginstruksikan kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kudus untuk menganggarkan kegiatan pengeprasan tebing yang sekiranya rawan longsor dan membahayakan warga sekitar maupun pengguna jalan," kata Bupati Kudus Hartopo di Kudus, Selasa (1/3/2022).
Ia mencatat terdapat beberapa titik yang kemiringan tebingnya hingga 90 derajat, sehingga perlu dikepras atau dibuat terasiring. Warga pemilik lahan, diharapkan merelakan lahannya itu untuk dikepras atau dibuat terasering sehingga tidak mudah terjadi longsor ketika curah hujan tinggi.
Sedangkan akses jalannya juga menjadi lebih lebar. Apalagi, kontur tanah di Desa Rahtawu sangat labil dan mudah tergerus air saat curah hujan tinggi sehingga perlu ada langkah antisipasi agar peristiwa longsor hingga mengakibatkan wisatawan yang hendak menuju tempat wisata justru mengalami kecelakaan tidak terulang.
Terkait adanya wisatawan yang tertimpa pohon saat melintas, kata dia, juga sudah dikoordinasikan dengan Dinas PUPR, Dinas Perhubungan dan BPBD. Dengan adanya pengeprasan tebing tersebut, diharapkan akses jalan semakin memadai sehingga nantinya bisa menjadi daya tarik wisatawan.
Mengingat Rahtawu semakin tahun semakin banyak perkembangan wisatawan yang datang. Bahkan investor asal China juga berencana menanamkan modalnya di Kudus, terutama di kawasan Desa Rahtawu, Colo dan Ternadi, sehingga perlu ada dukungan pemerintah terkait sarana dan prasarananya.
Pemberitaan sebelumnya, terdapat pohon tumbang yang menimpa pengendara yang berboncengan saat melintas di Jalan Gebog-Rahtawu di Desa Rahtawu, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus, sehingga korban mengalami luka-luka dan sepeda motornya rusak parah, Minggu (27/2).