Anang Hermansyah dan Ashnty Fokus Bisnis Token NFT

Anang Hermansyah merupakan pionir di kalangan musisi yang tekuni bisnis NFT.

Antara/Muhammad Iqbal
Penyanyi Ashanty (kiri) didampingi suaminya Anang Hermansyah (kanan).
Red: Nora Azizah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anang Hermansyah dan Ashanty terus fokus untuk mengembangkan Token ASIX melalui berbagai pembenahan dan penguatan proyek token kripto tersebut. "Saya dan Ashanty selalu memikirkan dan bekerja untuk bagaimana ASIX bisa terus berkembang," ujar Anang sebagai pemilik Token ASIX lewat keterangan di Jakarta, Senin (18/4/2022).

Baca Juga


Anang merupakan pionir di kalangan musisi yang menekuni dunia kripto dan non-fungible token (NFT). Pada Januari 2022, mantan anggota DPR itu merilis token kripto ASIX yang direspons antusias oleh publik. 

Menurut Anang, dukungan solid para pemegang atau holders ASIX membuat pihaknya optimistis dan meyakini berbagai cobaan akan membuat ASIX semakin kuat. Kehadiran komunitas pun dinilai menjadi penting.

"Teman-teman holders adalah orang yang sabar dan berjalan bersama dengan kami. Kekuatan komunitas yang bisa membangkitkan ASIX. Sekalipun secara finansial kuat, tanpa kekuatan komunitas, tidak akan berkembang," kata Anang.

Sementara itu, Ashanty mengaku sejak ASIX keluar banyak ujian yang dihadapi. Pihaknya pun ingin menstabilkan Asix secara terus menerus.

"Kami tidak diam dan tidak mundur apalagi meninggalkan. Kami ingin komunitas kian solid dan kuat," ujar Ashanty.

Para holders sendiri optimistis terhadap proyek Token ASIX besutan kedua publik figur tersebut. "Saya membeli Token ASIX sejak pertama kali diperkenalkan ke publik. Saya optimistis mas Anang dan Ashanty, tidak main-main soal project," ujar Eli, salah seorang holders.

Sementara itu, holders lainnya, Untung mengatakan merasa senang bisa dekat dengan komunitas dan mempercayai Token ASIX akan berkembang. "Saya suka dengan ASIX, sampai saat ini saya sudah pindahkan ke Indodax. Saya percaya dengan Anang," ujar Untung.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler