Michelle Yeoh Sebut Keterlibatan Pemeran Asia di Film Global Sudah Memadai
Michelle Yeoh serukan representasi pemeran Asia di film global.
REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Aktris Michelle Yeoh terus menyerukan representasi pemeran Asia di film-film global, termasuk sinema produksi Hollywood. Dia menyampaikannya di ajang Gold Gala di Gold House, beberapa waktu lalu.
Yeoh semula ditanya apakah menurut dia keterwakilan aktor dan aktris Asia di film Hollywood sudah memadai. Perempuan 59 tahun itu menjawab, bukan industri atau orang lain yang harus mengupayakan itu, namun para pemeran juga harus proaktif.
"Pertama, kita harus melakukannya untuk diri kita sendiri. Kita tidak boleh menyerah. Kita harus selalu mendorong itu. Kita harus selalu melangkah dan melangkah maju untuk memastikan perubahan itu ada," ungkapnya.
Dia mengimbau para pemeran Asia untuk tidak berpangku tangan dan bukan hanya menunggu Hollywood mengubah haluan. Yeoh mengatakan aktor dan aktris Asia perlu ikut andil mengubah arah.
Pemeran kelahiran Malaysia itu yakin Asia memiliki banyak pencerita visual yang brilian. Ketika sineas, aktor, atau aktris menceritakan kisahnya dengan baik, dia yakin Hollywood atau masyarakat global akan tertarik.
Pada 1997, Yeoh mendapat peran pertamanya di Hollywood dengan membintangi film James Bond, Tomorrow Never Dies. Dia berakting sebagai mata-mata bernama Wai Lin, beradu akting dengan aktor Pierce Brosnan.
Sebelum peran itu, dia adalah sosok aktris terkenal di Asia, utamanya di serangkaian film aksi Hong Kong. Pada 1992, Yeoh membintangi sinema Police Story 3: Super Cop bersama Jackie Chan.
Sang aktris juga terkenal membintangi Crouching Tiger, Hidden Dragon. Peran lainnya yakni sebagai Eleanor Young di Crazy Rich Asians serta Ying Nan di film Marvel, Shang-Chi and the Legend of the Ten Rings.
Film fiksi ilmiah terbarunya, Everything Everywhere All at Once diprediksi menjadi film terlaris di box office domestik. Yeoh kini tengah memproduksi serial "American Born Chinese" yang akan tayang di Disney+.
Untuk semua perannya, Yeoh cukup pemilih. Dia hanya mengambil proyek yang menurutnya menarik dan punya cerita bagus. Akan tetapi, dia tidak mencari proyek berikutnya dengan tujuan untuk melampaui proyek sebelumnya.
Pada ajang Gold Gala besutan Gold House, Yeoh menerima penghargaan SeeHer karena menentang stereotip gender sepanjang kariernya. Dia mendedikasikan itu untuk semua perempuan yang bekerja keras tak kenal lelah sepanjang hidup mereka dan tetap tidak terlihat.
"Biarkan penghargaan ini menjadi bukti bahwa semua kisah perempuan perlu diceritakan dan perlu dilihat. Mari kita jadikan itu biasa dan normal dan bukan hanya sekali," ujar Yeoh, dikutip dari laman People, Ahad (29/5/2022).