Lolos Delapan Besar, Carlos Alcaraz Berpeluang Jadi Petenis Nomor Satu Dunia Termuda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Carlos Alcaraz lolos ke perempat final atau delapan besar AS Terbuka (US Open) 2022 setelah mengalahkan Marin Cilic Selasa (6/9/2022) dalam pertarungan mengesankan lima set 6-4, 3-6, 6-4, 4-6, dan 6-3. Lawan Alcaraz berikutnya adalah petenis Italia Jannik Sinner.

Setelah mengawali permainan dengan ragu-ragu, Alcaraz mampu bermain ke alurnya dan menyapu sisi Cilic yang sangat tidak nyaman di set kelima dan terakhir. Tanpa kehilangan esensi permainannya yang membuatnya menjadi pemain paling menarik untuk ditonton di lapangan, pemain asal Murcia itu mulai mendominasi dari belakang lapangan dengan kecepatan tembakan yang jarang terlihat dalam sejarah.

Seperti dikutip dari Marca, Selasa (6/9/2022), Alcaraz berpeluang menjadi petenis nomor satu putra termuda yang pernah ada. Pada tanggal 12 September 2022, baik Rafael Nadal, Alcaraz, atau Casper Ruud dari Norwegia akan menggantikan Daniil Medvedev di puncak peringkat ATP putra.

Jika Alcaraz melakukannya, ia akan melampaui Lleyton Hewitt untuk menjadi yang termuda yang mencapai ini, setelah petenis Australia itu melakukannya pada usia 20 tahun, delapan bulan, dan 23 hari.

Jika Nadal mengalahkan Frances Tiafoe di babak 16 besar, Alcaraz harus memenangkan AS Terbuka untuk menjadi petenis nomor satu dunia termuda pada usia 19 tahun.

Namun, jika Nadal kalah maka sedikit mengubah situasi. Alcaraz bisa menjadi nomor satu jika mencapai final dan Ruud tidak. Jika Alcaraz dan Ruud bertemu di final AS Terbuka, keduanya akan memperebutkan gelar dan tempat nomor satu dunia.

Kekalahan Nadal di babak 16 besar akan memungkinkan Ruud menjadi nomor satu dunia dengan mencapai final AS Terbuka, jika Alcaraz tidak berhasil, atau memenangkannya. Namun, jika Alcaraz atau Ruud tidak ada di final AS Terbuka, Nadal akan menjadi nomor satu dunia sekali lagi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika