Ratu Denmark Redam Perayaan Jubilee
Kerjaan Denmark menjadi monarki tertua yang berkuasa di Eropa.
REPUBLIKA.CO.ID, KOPENHAGEN -- Ratu Denmark Margrethe meredam perayaan untuk menandai 50 tahun di atas takhta atas kematian Ratu Elizabeth II. Kerjaan Denmark menjadi monarki tertua yang berkuasa di Eropa.
Penampilan Ratu Margrethe di balkon Istana Amalienborg untuk menyambut kerumunan simpatisan serta perjalanan melalui ibu kota dengan kereta kuda dijadwalkan pada Sabtu (10/9/2022) telah dibatalkan. Juru bicara pers istana Denmark Lene Balleby mengatakan, perubahan pada program perayaan dibuat atas keinginan Ratu Denmark.
Makan siang di Balai Kota Kopenhagen telah ditunda. Sementara acara termasuk pertunjukan di Royal Theatre's Old Stage, layanan keagamaan, dan perjamuan Ahad (11/9/2022) malam akan dikurangi. Bendera di istana kerajaan Denmark di Kopenhagen juga telah diturunkan setengah tiang pada Jumat (9/9/2022).
Istana kerajaan Denmark menyatakan pada Jumat (9/9/2022), Ratu Margrethe yang berusia 82 tahun ini memiliki masa pemerintahan terpanjang di Eropa. Dalam perayaan 50 tahun, dia memuji mendiang Ratu Inggris sebagai sosok yang menjulang tinggi di antara raja-raja Eropa dan inspirasi besar bagi semua.
"Kami akan sangat merindukannya," ujar Ratu Margrethe.
Margrethe diproklamasikan sebagai ratu Denmark pada 15 Januari 1972, sehari setelah ayahnya, Raja Frederik IX, meninggal setelah sakit singkat.