Chelsea Disebut akan Lepas Hakim Ziyech untuk Dapatkan Adrien Rabiot

Ziyech tak menampilkan performa terbaik bersama Chelsea.

AP/Peter Morrison
Pemain Chelsea Hakim Ziyech.
Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi Red: Israr Itah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Chelsea dilaporkan akan mempertimbangkan untuk menggunakan Hakim Ziyech dalam tawaran apa pun untuk mengontrak gelandang Juventus Adrien Rabiot. Pemain internasional Maroko itu telah tersingkir dari pilihan utama dan dikabarkan akan tersedia di jendela transfer Januari. 

Baca Juga


Ketika Graham Potter menggantikan Thomas Tuchel di kursi pelatih Chelsea, Ziyech dianggap akan mendapatkan awal yang baru di Stamford Bridge setelah sebelumnya dipinggirkan. Namun, Ziyech hanya diberi waktu 13 menit bermain yang tersebar dalam dua pertandingan pengganti melawan Red Bull Salzburg dan Wolverhampton Wanderers.

Dengan Chelsea hanya mencetak satu gol dari permainan terbuka dalam tiga pertandingan terakhir mereka, Ziyech dapat menjadi pertimbangan untuk pertandingan mendatang kontra Salzburg dan Brighton & Hove Albion. Namun, tampaknya lebih mungkin dia akan tetap berada di bangku cadangan skuad Potter sampai Piala Dunia, dan sepertinya dia akan tersedia ketika jendela transfer Januari 2023 dibuka.

Menurut Calciomercato, pemain berusia 29 tahun itu dapat memasuki bursa jika Chelsea memilih untuk menyalakan kembali minat mereka pada Rabiot selama 2023. Sepanjang jendela transfer musim panas, Rabiot telah diperkirakan akan meninggalkan Turin karena kontraknya hanya tersisa satu tahun.

Namun, kepindahan ke Manchester United dikatakan gagal karena tuntutan upahnya. Kemudian, tawaran baru tidak datang sebelum awal September. Rabiot sejak itu tampil mengesankan di tim Juventus yang tidak konsisten, mencetak empat gol dalam 10 penampilan sebagai starter di semua kompetisi, termasuk dua gol melawan Empoli pada 21 Oktober.

Terlepas dari waktu bermain regulernya di bawah Massimiliano Allegri, situasinya tetap membuat pemain Prancis itu tampaknya tidak akan memperpanjang kontraknya di klub Serie A. Jika tuntutan upahnya tetap sama, kemungkinan besar semua pihak akan memutuskan melepas pemain berusia 27 tahun itu dengan status bebas transfer pada akhir 2022/23.

Namun, laporan tersebut menyatakan bahwa pemilik dan ketua Chelsea Todd Boehly mungkin siap untuk memberikan lampu hijau untuk kesepakatan pertukaran pada pergantian tahun, dikutip dari Sportsmole, Senin (24/10/2022).

Chelsea menghadapi masalah cukup pelik di lini tengah kontrak Jorginho akan habis musim panas mendatang, sementara N'Golo Kante absen karena cedera hamstring hingga setidaknya Februari. 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler