Warga Malang Hilang Tertimpa Longsor Ditemukan Meninggal

Relawan tetap melanjutkan proses evakuasi material longsor.

BPBD Kabupaten Malang
Sejumlah tim relawan dan masyarakat mencari keberadaan satu warga yang hilang di Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, Rabu (2/11/2022). Warga tersebut diduga telah terbawa tanah longsor yang terjadi pada Selasa (1/11/2022) sore.
Rep: Wilda Fizriyani Red: Yusuf Assidiq

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Seorang warga Desa Wringinanom, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, yang dilaporkan hilang tertimbun tanah longsor akhirnya berhasil ditemukan. Namun korban dengan nama Muhammad Amin (25 tahun) ini ditemukan dalam keadaan meninggal, Kamis (3/11/2022).

Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang, Sadono Irawan, mengonfirmasi kebenaran mengenai penemuan Muhammad Amin di timbunan longsor. Penemuan korban merupakan hasil dari pencarian sejak Rabu hingga Kamis (2-3/11/2022) pagi bersama sejumlah stakeholder.

Menurut Sadono, korban ditemukan pukul 08.55 WIB dalam kondisi meninggal dunia. Adapun posisi penemuannya tidak jauh dari lokasi yang diduga menjadi titik korban tertimbun longsor. "Yang di situ sepeda motor korban terlebih dahulu yang ditemukan terkubur material longsor dari tebing di samping jalan," kata dia.

Selanjutnya, jenazah korban langsung diserahkan kepada pihak keluarga dan dilanjutkan dengan proses pemakaman bersama keluarga korban. Meskipun korban telah ditemukan, sejumlah relawan tetap melanjutkan proses evakuasi material longsor.

Langkah tersebut bertujuan agar akses jalan di kawasan Ledok Amprong, Dusun Besuki, Desa Wringinanom, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, bisa dilalui kendaraan roda dua. Menurut Sadono, proses evakuasi ini selesai pada Kamis pukul 10.30 WIB.

Sebelumnya, satu warga di Dusun Besuki, Desa Wringinanom, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, dilaporkan hilang sejak Selasa (1/11/2022) sore. Korban dengan nama Muhamad Amin  (25 tahun) diduga tertimpa tanah longsor sehingga masih dicarikan keberadaannya.

Kejadian ini bermula ketika korban bersama rekannya berangkat ke ladang di Ledok Amprong, Dusun Besuki, Desa Wringinanom, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang. Keduanya menggunakan sepeda motor untuk ngojek bambu pada Selasa (1/11/2022) pukul 16.30 WIB.

Saat itu, rekan korban, yakni Ilham berjalan mendahului korban. Setelah ditunggu lama oleh Ilham, korban tidak kunjung tampak. Hal ini menyebabkan Ilham kembali untuk melihat dan mencari rekannya. Namun Ilham justru menemukan jalan yang dilalui sebelumnya sudah longsor.

Ilham tidak bertemu korban sama sekali ketika kejadian tersebut.  Sebab itu, Ilham menduga korban telah terbawa tanah longsor di lokasi kejadian. Selanjutnya, warga sekitar mulai mencari keberadaan korban di beberapa area.

Sebelum kejadian, wilayah Malang Raya termasuk Kabupaten Malang mengalami hujan. Namun pada wilayah Dusun Besuki, Desa Wringinanom, Kecamatan Poncokusumo, hujan terjadi sekitar pukul 15.00 WIB. Kondisi ini diduga menjadi penyebab longsor di lokasi di mana korban dinyatakan menghilang.


BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler