Rencana Chelsea Boyong Christopher Nkunku Bakal Kandas?

media itu menampik adanya hambatan dalam proses transfer Nkunku ke Chelsea

EPA-EFE/Filip Singer
Christopher Nkunku dari Leipzig merayakan mencetak gol pembuka pada pertandingan sepak bola grup A Liga Champions UEFA antara RB Leipzig dan Club Brugge di Leipzig, Jerman, Rabu (29/9) di hari WIB.
Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi Red: Muhammad Akbar

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepergian diektur sepak bola RB Leipzig Oliver Mintzlaff dari klub dipastikan tidak akan berdampak pada negosiasi dengan Chelsea untuk Christopher Nkunku.

Direktur Leipzig akan naik pangkat di sistem klub Red Bull, mengambil perannya sebagai CEO grup Red Bull.



Namun, portal berita Jerman, Sport Bild mengklaim bahwa transisi seperti itu tidak akan berdampak pada kepindahan Nkunku ke Chelsea.

Max Eberl akan mengambil alih sebagai direktur sepak bola pada Desember 2022, di mana kesepakatan Nkunku ke Chelsea sudah selesai.

Menurut sumber yang dikutip dari Tribal Footbal, Jumat (11/11/2022), Chelsea akan membayar sekitar 52,8 juta poundsterling untuk mengamankan penyerang Prancis tersebut pada musim panas 2023.

Satu-satunya aspek dari kesepakatan yang tersisa adalah pengumuman resmi oleh kedua klub, dengan Nkunku juga telah menyetujui persyaratan pribadi dengan Chelsea.

Dalam laporannya, media itu menampik adanya hambatan dalam proses transfer Nkunku ke Stamford Bridge.

Tentu, perekrutan ini akan jadi vital bagi Chelsea, yang dalam beberapa musim terakhir selalu bermasalah perihal transfer penyerang.

Nkunku diharaplan bisa menjadi peningkatan masif di Chelsea. Ia telah mendemonstrasikan diri sebagai pemain kelas dunia di Bundesliga.

Jika dia sukses membawa itu ke Liga Primer Inggris, dia tentu akan menjadi nafas baru bagi proyek Todd Boehly dan Graham Potter di Stamford Bridge.

Musim lalu, penyerang 24 tahun tersebut mampu mengukir 35 gol di seluruh kompetisi buat Leipzig. Produktivitasnya sama sekali tak menurun di musim ini, dengan dirinya telah mencatatkan 12 gol dari 14 penampilan di Bundesliga sejauh ini.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler