Kena Covid-19, Will Smith Batal Buat Kejutan untuk Penggemar
Will Smith semula ingin kejutkan penggemar yang telah menonton film Emancipation.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktor Will Smith membatalkan rencana kejutan untuk penggemar setelah dinyatakan positif Covid-19. Padahal, aktor berusia 54 tahun itu bersemangat untuk menyapa penggemar setelah pemutaran film terbarunya Emancipation.
Smith akhirnya hanya bisa menyapa penggemarnya melalui tautan video. Dalam sebuah cuplikan video, Smith berteriak heboh sambil mengusap lubang hidungnya.
"Saya bersiap-siap untuk mengejutkan penonton yang baru saja menonton Emancipation," kata Smith dalam keterangan videonya, dilansir Ace Showbiz, Senin (28/11/2022).
Cuplikan video kemudian dipotong menjadi keterangan satu jam kemudian. Smith kemudian menyampaikan permintaan maaf kepada penonton.
"Saya dites positif (Covid-19). Saya terinfeksi lagi dan lagi, jadi saya benar-benar positif," kata aktor King Richard itu.
"Kemunduran ke saat saya menjadi viral," kata Smith dalam keterangan untuk unggahannya.
Belum lama ini, terungkap bahwa Smith secara pribadi telah membayar figuran yang berperan sebagai mayat di film tersebut. Smith berperan sebagai pria yang lolos dari perbudakan dalam Emancipation.
Sutradara film Emancipation, Antoine Fuqua memuji Smith sebagai "orang paling baik" yang pernah dia temui. Fuqua mengatakan dia senang bekerja dengan Smith.
"Dia baik kepada semua orang di lokasi syuting. Will sering berkeliling dan berpelukan dan berjabat tangan, kami memiliki 300-an pemain tambahan dan militer marinir. Dia lucu. Dia menyenangkan," ujar Fuqua.
Fuqua mengatakan tim menghadirkan jumlah bayak pemain tambahan sebagai mayat di kuburan. Fuqua mengatakan Smith memberi mereka uang.
"Dia akan memberi mereka uang untuk berbaring di sana dengan cuaca panas lebih dari 37,7 derajat Celsius," kata Fuqua.
Sutradara memuji Smith yang menurutnya melakukan hal luar biasa. "Saya tidak punya apa-apa selain hal-hal luar biasa untuk dikatakan tentang Will Smith, benar-benar tulus. Anda dapat bertanya kepada siapa pun yang mengerjakan film tersebut, mereka akan memberi tahu hal yang sama. Orang paling baik yang pernah saya temui dalam hidup saya," ujar Fuqua.
Film ini difilmkan sebelum Will memukul komedia Chris Rock di gelaran Oscar tahun ini. Kala itu, Rock membuat lelucon tentang istri Smith hingga membuatnya naik pitam.
Fuqua membela keputusan untuk tetap merilis film tersebut, yang menggambarkan proyek itu secara keseluruhan dengan menyebut proses pengerjaan lebih penting daripada satu momen buruk. Dia mencatat bahwa tidak pernah ada percakapan untuk tidak merilis film tersebut.