Buaya Berkeliaran, Pengunjung Wisata Bahari di Lampung Khawatir
Pengunjung pantai diminta tetap hati-hati dan tidak berenang terlalu dalam.
REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Para pengunjung destinasi wisata pantai di Bandar Lampung mengkhawatirkan adanya buaya yang belum tertangkap di perairan Teluk Lampung, setelah sempat viral di media sosial belakangan ini. Pemkot Bandar Lampung meminta pengunjung tetap waspada saat berada di pantai pada liburan awal tahun baru 2023.
“Saya tahu dari medsos, ada video warga mau menangkap buaya di Bandar Lampung. Katanya belum tertangkap buayanya,” kata Bujang (53 tahun), warga Bandar Lampung, Ahad (1/12/2023).
Menurut dia, buaya tersebut besar dan tampak sudah dewasa. Dari video yang viral, buaya itu diperkirakan berada di dekat pantai Lempasing, Bandar Lampung. “Nah, kalau belum tertangkap, artinya buaya tersebut bisa ke mana-mana,” ujar bapak dua anak tersebut.
Menghadapi libur awal tahun 2023, Pemkot Bandar Lampung meminta pengelola tempat wisata pantai untuk memasang pengumuman kepada pengunjung agar tetap berhati-hati dan waspada terkait adanya binatang buas. Pengunjung juga tidak diperkenankan untuk berenang atau mandi ke tengah laut.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bandar Lampung, Antoni Irawan membenarkan adanya buaya yang masih berkeliaran di peraitan Teluk Lampung. Diperkirakan buaya tersebut lepas dari tempat penangkarannya.
Menurut informasi warga, terdapat dua buaya yang diyakini masih berada di perairan Lempasing, Panjang, dan Pulau Pasaran. “Belum tertangkap,” katanya.
Destinasi wisata di Kota Bandar Lampung ini berada di sepanjang pesisir Teluk Lampung, yakni sepanjang Jalan RE Martadinata mulai dari Kota Karang hingga pantai-pantai di Kabupaten Pesawaran. Sedangkan dari arah selatan, terdapat Pantai Panjang, Pasir Putih, Pulau Pasir, dan Sebalang di Kabupaten Lampung Selatan.