Meski Berhasil ke Final Piala Super Spanyol, Xavi Kecewa dengan Performa Barcelona

Barcelona mesti melalui adu penalti untuk mengalahkan Real Betis.

AP/Hussein Malla
Para pemain Barcelona merayakan golnya pada pertandingan semifinal Piala Super Spanyol antara Barcelona dan Real Betis di Riyadh, Arab Saudi, Jumat (13/1/2023) dini hari WIB.
Rep: Reja Irfa WIdodo Red: Israr Itah

REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Barcelona memastikan satu tempat di partai final Piala Super Spanyol usai menyingkirkan Real Betis 4-2 pada babak semifinal, Jumat (13/1/2023) dini hari WIB. Kendati begitu, kemenangan atas Los Verdiblancos itu tidak diraih Blaugrana dengan mudah karena mesti melalui adu penalti.

Baca Juga


Dalam laga yang digelar di Stadion Internasional King Fahd, Riyadh, Arab Saudi itu, Barcelona harus menunggu hingga menit ke-40 untuk bisa mencetak gol pembuka. Robert Lewandowski sukses mencatatkan namanya di papan skor dan membawa Blaugrana unggul.

Namun, performa Blaugrana justru menurun pada babak kedua. Ujungnya, Betis mampu menyamakan kedudukan via torehan Nabil Fekir pada menit ke-77 usai memanfaatkan sodoran umpan Luiz Henderique. Skor imbang, 1-1, selama 90 menit membuat laga berlanjut ke masa tambahan waktu.

Ansu Fati membawa Barcelona kembali unggul lewat gol melakukan sepakan voli pada menit ke-93. Kendati begitu, Betis mampu menyamakan kedudukan via torehan Loren Moron pada menit ke-101. Pemenang laga ini akhirnya harus ditentukan via babak adu penalti, yang berujung dengan kemenangan Blaugrana, 4-2.

Pelatih Barcelona Xavi Hernandez mengakui performa kurang maksimal anak-anak asuhnya di laga ini, terutama pada babak kedua. Mampu bertahan dengan begitu solid saat membungkam Atletico Madrid, 1-0, akhir pekan lalu, Barcelona justru kedodoran kala menghadapi rentetan serangan Betis pada babak kedua di laga tersebut.

"Babak pertama...

''Babak pertama mungkin menjadi milik kami. Namun, pada babak kedua, Betis benar-benar mendominasi. Kami membuatnya segalanya menjadi begitu sulit. Kami tidak berada dalam level permainan terbaik kami, terutama saat tidak menguasai bola. Mereka mendominasi kami,'' ujar Xavi seperti dikutip Marca, Jumat (13/1/2023).
 
Mantan pelatih Al Sadd itu kemudian menyoroti kemampuan anak-anak asuhnya untuk dalam mempertahankan kendali atas permainan. Aspek ini, ujar Xavi, menjadi salah satu aspek yang belum bisa ditunjukan para penggawa Blaugrana pasca jeda kompetisi akibat gelaran Piala Dunia 2022.
 
''Saya belum tahu, kenapa hal ini masih terjadi terhadap kami. Mungkin, karena tim ini diperkuat oleh sejumlah pemain-pemain muda. Kendati begitu, satu dari dua target jangka pendek kami sudah bisa tercapai, yaitu tampil di partai final Piala Super Spanyol. Target berikutnya adalah menjuarai turnamen ini,'' kata Xavi.
 
Di partai final, Barcelona akan berduel dengan Real Madrid, yang mampu menyingkirkan Valencia di laga semifinal lainnya. Rencananya, edisi kedua El Classico pada musim ini tersebut akan digelar di Stadion Internasional King Fadh, Arab Saudi, Senin (16/1/2023) dini hari WIB.
 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler