Yuk Pahami Mengenai Langkah langkah Mendesain PLTS Atap

Untuk mencapai target pemasangan PLTS Atap sebesar 3,6 GW pada tahun 2025 dan mencapai Net Zero Emission pada tahun 2060 atau lebih cepat. Pemerintah mengambil langkah positif untuk transisi energi dari energi konvensional menjadi energi baru terbaru

retizen /Taufiqul Rahman
.
Rep: Taufiqul Rahman Red: Retizen

Desain adalah langkah yang harus dilakukan sebelum memasang PLTS. Kesempurnaan dalam mendesain PLTS dapat memberikan performa yang baik dan optimal untuk PLTS. Desain plts memberikan faktor utama untuk menentukan keberhasilan dalam pemasangan PLTS supaya tidak mengalami kegagalan dan tidak optimalnya output pada PLTS.


Menentukan jenis sistem dalam mendesain ada 3 yaitu : seperti sistem PLTS Standalone, sistem PLTS On-Grid dengan baterai untuk smoothing, sistem PLTS mikrogrid Interaktif.

1. Sistem PLTS Standalone

Sistem yang cocok untuk daerah yang tidak terjangkau dan tidak terhubung listrik PLN. Komponen utama dalam sistem ini adalah baterai untuk menyimpan energi serta penyuplai daya dan menghindari naik turunnya daya.

2.Sistem PLTS On-Grid dengan baterai untuk smoothing

Sistem PLTS dan Jaringan PLN sebagai sumber energy listrik dan baterai untuk pelengkap penyimpanan energi dan mengeluarkan daya tetap stabil (smoothing).

3.Sistem PLTS Mikrogrid Interaktif

Sistem Mikrogrid ini kumpulan pembangkit listrik yang terhubung dengan jaringan PLN dan dapat berguna ketika tidak terhubung pada jaringan PLN. Sistem ini sangat lengkap karena terdapat PV, Baterai, Jaringan PLN dan Diesel.

Setelah melakukan penentuan jenis sistemnya, Selanjutnya kita melakukan evaluasi lahan.Dalam menentukan lahan untuk PLTS Atap ada hal yang harus dipertimbangkan seperti luas, akses, biaya dan legalitas. Kalian harus tau bahwa pada PLTS Standalone, luas lahan untuk panel surya pada umumnya hanya sebesar 2/3 dari luas lahan total. Luas bangunan didapatkan dari denah atap bangunan atau dengan menggunakan aplikasi Google Maps dan harus mempertimbangkan objek lain diatap.

Kita juga harus melakukan site survey untuk Melakukan pengukuran luas atap yang bisa dimanfaatkan melakukan pemantauan jenis dan kekuatan atap untuk mementukan sistem PLTS, karena harus ada jarak sebesar minimal 1,2 meter ke tepi atap di sepanjang sisi bangunan dan sekita 1,5 meter sepanjang sisi lebar bagunan. Pertimbangkan semua obyek yang ada di atas atap seperti: Sistem pendingin udara, Menara penangkal petir bangunan. Survei ini juga dilakukan untuk kemiringan atap dan dimensi atap untuk memverifikasi gambar denah atap.

Selain itu kita harus melakukan estimasi seperti penentuan lokasi penempatan pada inverter dan panel distribusi, Jarak dari modul surya ke ruang control, perhitungan panjang dan ukuran kabel yang optimal, lokasi inverter yang mudah dijangkau. Selanjutnya harus menghitung kapasitas instalasi listrik, kebutuhan energi dan pengukuran beban dengan menggunakan tagihan bulanan atau pengukuran beban per jam dalam waktu minimum satu minggu.

Setelah mengetahui desain pada PLTS kita akan mengetahui Tujuan dari pemasangan PLTS atap untuk memaksimalkan luas bangunan, dapat mengurangi emisi gas karbon dioksida, memaksimalkan penghematan pemakaian listrik, dan memaksimalkan keuntungan finansial. Pada dasarnya banyak sekali manfaat jika kita memasang PLTS Atap ini untuk menjadikan lingkungan yang ramah dan dapat memanfaatkan Energi Baru Terbarukan dengan baik.

sumber : https://retizen.id/posts/202760/yuk-pahami-mengenai-langkah-langkah-mendesain-plts-atap
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Disclaimer: Retizen bermakna Republika Netizen. Retizen adalah wadah bagi pembaca Republika.co.id untuk berkumpul dan berbagi informasi mengenai beragam hal. Republika melakukan seleksi dan berhak menayangkan berbagai kiriman Anda baik dalam dalam bentuk video, tulisan, maupun foto. Video, tulisan, dan foto yang dikirim tidak boleh sesuatu yang hoaks, berita kebohongan, hujatan, ujaran kebencian, pornografi dan pornoaksi, SARA, dan menghina kepercayaan/agama/etnisitas pihak lain. Pertanggungjawaban semua konten yang dikirim sepenuhnya ada pada pengirim. Silakan kirimkan video, tulisan dan foto ke retizen@rol.republika.co.id.
Berita Terpopuler