Sukuk Ritel SR018 Mulai Ditawarkan, Mandiri Sekuritas: Imbal Hasilnya Menarik
Imbal hasil sukuk ritel tersebut dimulai dari 6,25 persen.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Mandiri Sekuritas kembali menawarkan produk investasi Surat Berharga Negara (SBN) ritel berbasis syariah jenis Sukuk Ritel seri SR018. Imbal hasil instrumen tersebut yakni 6,25 persen per tahun untuk SR018-T3 dengan tenor tiga tahun dan 6,4 persen per tahun untuk SR018-T5 dengan tenor lima tahun. Dibandingkan suku bunga acuan BI yang di level 5,7 persen maka selisih imbal hasil atau spread SR108-T3 dengan BI rate adalah 50 basis poin atau 0,5 persen dan SR108-T5 adalah 65 basis poin atau 0,64 persen.
"Produk ini sesuai untuk investor dari berbagai profil risiko serta yang berfokus kepada likuiditas karena memiliki imbal hasil fixed rate hingga jatuh tempo dan dapat diperdagangkan kembali di pasar sekunder," kata Direktur Retail Mandiri Sekuritas, Theodora Manik dalam keterangan, Jumat (3/3/2023).
SR018 dapat dibeli dengan mudah oleh nasabah secara online melalui sbn.most.co.id. Obligasi syariah ini menawarkan tiga manfaat utama bagi para investor yakni imbal hasil yang menarik, investasi yang terjangkau mulai dari Rp 1 juta dan aman karena dijamin oleh pemerintah.
Manik menyampaikan, SR-018 juga sangat tepat untuk dimiliki sekarang karena situasi ekonomi global yang masih bergejolak. Lebih dari itu, memesan SR-018 juga berarti berkontribusi bagi pertumbuhan ekonomi nasional. Ini karena dana yang terkumpul akan digunakan oleh pemerintah untuk memenuhi target AnggaranPendapatan Belanja Negara (APBN) tahun 2023 dan mencapai pemerataan pembangunan.
Masa penawaran SR-018 berlangsung 27 hari mulai Jumat (3/3/2023) hingga Rabu (29/3/2023). Per 31 Desember 2022, Mandiri Sekuritas melalui Mandiri Online Securities Trading (MOST) melayani lebih dari 230 ribu nasabah individu. MOST kini juga lebih nyaman digunakan setelah perubahan logo, tampilan, dan fitur-fitur yang ditawarkan pada November 2022 lalu.