Jelang Liverpool Vs MU, Alexander-Arnold Paham Kengerian yang akan Ditebar Rashford
Rashford akan jadi bomber utama MU saat bertamu ke Anfield.
REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Bek kanan Liverpool, Trent Alexander-Arnold, menilai, ketajaman Marcus Rashford menjadi salah satu ancaman utama buat gawang The Reds dalam lawatan Manchester United ke Stadion Anfield, Ahad (5/3/2023) malam WIB. Terlebih, Rashford tengah berada dalam performa terbaiknya.
Penyerang asal Inggris itu tercatat telah mengemas tujuh gol dan dua assist dari 10 kesempatan terakhir merumput di semua ajang. Rashford pun tercatat telah mencetak 17 gol pascagelaran Piala Dunia 2022. Torehan ini mengantarkan Rashford menjadi penyerang paling produktif di lima liga top Eropa pascagelaran Piala Dunia 2022.
Apabila dipercaya tampil di laga pada pekan ke-26 Liga Primer Inggris tersebut, Alexander-Arnold akan berhadapan secara langsung dengan Rashford di atas lapangan. Dipercaya mengawal sisi kanan pertahanan Liverpool, Alexander-Arnold bakal menghadapi Rashford, yang kerap mengawali pergerakan dan beroperasi dari sayap kiri.
Potensi duel dengan Rashford di laga ini bukanlah yang pertama buat Alexander-Arnold. Sebelumnya, kedua pemain itu berduel sebanyak tujuh kali. Selama periode tersebut, Alexander-Arnold berhasil mengantarkan Liverpool memetik tiga kemenangan. Namun, catatan performa Rashford tidak kalah mentereng.
Di tujuh laga tersebut, Rashford tercatat lima kali merobek gawang The Reds. ''Satu-satunya hal yang berubah, dia mencetak begitu banyak gol akhir-akhir ini. Namun, dia tetaplah pemain yang sama. Saya yakin, dia akan menjadi salah satu ancaman buat kami di laga akhir pekan ini,'' kata Alexander-Arnold kepada Sky Sports, Sabtu (4/3/2023).
Berdasarkan pengalamannya dan tren positif Rashford dalam beberapa laga terakhir, bek kanan asal Inggris itu memperkirakan, akan sangat sulit untuk bisa meredam Rashford di laga tersebut. Rashford, ujar Alexander-Arnold, memiliki berbagai kemampuan untuk bisa mencetak gol.
''Akan sangat sulit untuk menghentikannya (Rashford). Dia adalah pemain yang memiliki banyak senjata. Namun, ini sebenarnya soal upaya kolektif tim, bukan duel antara satu pemain dengan pemain lain. Mereka tidak hanya memiliki Rashford di lini serang,'' ujar bek berusia 24 tahun tersebut.
Menghadapi United di Anfield, Alexander-Arnold pun menyoroti soal momen kebangkitan The Reds. Setelah gagal memetik kemenangan di dua laga secara beruntun di semua ajang, Liverpool kembali ke jalur kemenangan usai membungkam Wolverhampton Wanderers, 2-0, tengah pekan ini.
Tidak hanya soal kembali ke trek kemenangan, tambahan tiga angka di laga kontra Wolves itu pun membawa The Reds tinggal terpaut enam poin dari posisi empat besar klasemen sementara Liga Primer Inggris. Alexander-Arnold pun bertekad mempertahankan momentum The Reds tersebut di laga kontra United, terutama untuk bisa menjaga asa finish di empat besar.
''Sangat penting buat kami untuk bisa memaksimalkan raihan poin. Kami harus bisa memastikan berada dalam posisi yang bagus untuk bisa bersaing di papan klasemen hingga penghujung musim. Bisa mendapatkan tiga poin dari tim seperti Manchester United akan sangat membantu kami dalam meraih target itu,'' kata Alexander-Arnold.