Tafsir Ayat Alquran tentang Jilbab
Anggota DPR menyebut pekerja di lingkungan Sarinah dilarang memakai jilbab.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Beberapa hari terakhir ini informasi tentang larangan jilbab bagi pekerja di lingkungan PT Sarinah (Persero) mengemuka. Hal ini terungkap setelah salah seorang anggota DPR dari Fraksi Gerindra, Andre Rosiade menyampaikan hal tersebut kepada wakil menteri BUMN Kartika Wiroatmojo.
Namun hal ini telah diklarifikasi oleh Direktur Utama Sarinah Fetty Kwartati. Dia mengatakan, BUMN yang menjadi etalase produk lokal tersebut tidak pernah melarang karyawannya untuk mengenakan atribut keagamaan dalam bekerja.
"Kami klarifikasi, di Sarinah tidak ada ketentuan, aturan, atau larangan menggunakan hijab/jilbab untuk bekerja," ujar Fetty saat dihubungi Republika.co.id di Jakarta, Jumat (14/4/2023).
Namun, terlepas dari informasi dari Andre Rosiade dan bantahan dari Dirut Sarinah tersebut, sebaiknya kita sebagai umat Islam perlu mengetahui tentang ayat Alquran yang menyebutkan tentang jilbab. Hal tersebut ada di dalam Surat Al Ahzab ayat 59 yang menyebutkan:
يٰٓاَيُّهَا النَّبِيُّ قُلْ لِّاَزْوَاجِكَ وَبَنٰتِكَ وَنِسَاۤءِ الْمُؤْمِنِيْنَ يُدْنِيْنَ عَلَيْهِنَّ مِنْ جَلَابِيْبِهِنَّۗ ذٰلِكَ اَدْنٰىٓ اَنْ يُّعْرَفْنَ فَلَا يُؤْذَيْنَۗ وَكَانَ اللّٰهُ غَفُوْرًا رَّحِيْمًا
Wahai Nabi! Katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mukmin, “Hendaklah mereka menutupkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka.” Yang demikian itu agar mereka lebih mudah untuk dikenali, sehingga mereka tidak diganggu. Dan Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang.
Adapun tafsirnya, seperti dikutip dari Tafsir Kementerian Agama, adalah bahwa
Allah memerintahkan kepada seluruh kaum muslimat terutama istri-istri Nabi. sendiri dan putri-putrinya agar mengulurkan jilbab ke seluruh tubuh mereka.
Hal itu bertujuan agar mereka mudah dikenali dengan pakaiannya karena berbeda dengan jariyah (budak perempuan), sehingga mereka tidak diganggu oleh orang yang menyalahgunakan kesempatan. Seorang perempuan yang berpakaian sopan akan lebih mudah terhindar dari gangguan orang jahil.
Sedangkan perempuan yang membuka auratnya di muka umum mudah dituduh atau dinilai sebagai perempuan yang kurang baik kepribadiannya. Bagi orang yang pada masa lalunya kurang hati-hati menutupi aurat, lalu mengadakan perbaikan, maka Allah Maha Pengampun lagi Maha Pengasih. Karena perbuatan yang menyakiti itu seringkali dilakukan oleh orang-orang munafik, maka pada ayat berikut ini Allah mengancam mereka dengan ancaman yang keras sekali.