Presiden Napoli Aurelio De Laurentiis Klaim Scudetto adalah Titik Awal Kebangkitan

De Laurentiis menyatakan, target selanjutnya Napoli adalah trofi Liga Champions.

EPA-EFE/CLAUDIO ONORATI
Presiden Napoli, Aurelio De Laurentiis.
Rep: Rahmat Fajar Red: Endro Yuwanto

REPUBLIKA.CO.ID, NAPLES -- Presiden Napoli, Aurelio De Laurentiis, mengatakan kepada penggemar yang berkumpul di Stadion Maradona bahwa scudetto Serie A Liga Italia ini adalah titik awal dari kebangkitan Napoli. De Laurentiis juga menyebut bahwa gelar tersebut sebagai pukulan bagi orang-orang yang selama ini menjadi beban tim.

Napoli memastikan gelar scudetto musim ini ada di genggaman usai menahan imbang Udinese 1-1, Jumat (5/5/2023) dini hari WIB. Gelar ini merupakan yang pertama dalam 33 tahun terakhir atau yang ketiga kalinya dalam sejarah klub. Sebelumnya, Napoli meraih scudetto pada 1987 dan 1990.

Para penggemar sangat antusias menyaksikan detik-detik Napoli memastikan gelar scudetto di Stadion Maradona. Di sana ada sekitar 50 ribu penggemar menyaksikan pertandingan melawan Udinese dari layar lebar. Para penggemar pun merayakannya secara bersama-sama ketika peluit akhir ditiup wasit.

“Anda selalu mengatakan kepada saya, kami ingin menang. Dan kami menang! Kami semua menang bersama. Dan pada hari Minggu melawan Fiorentina, semua orang di sini untuk pesta besar. Terima kasih semuanya!" kata De Laurentiis dilansir dari Football Italia, Jumat (5/5/2023).

Stadion menyala dengan lampu kamera hanphone. Lagu kebangsaan indah Pino Daniele Napule menggema di stadion. Semua penggemar tak kuasa menahan tangis air mata bahagia ketika sejarah kembali diukir oleh tim asal Naples ini.

De Laurentiis kemudian mengambil mikrofon untuk melakukan wawancara. Dalam wawancara tersebut, ia menceritakan bagaimana mengelola klub selama 19 tahun sejak mengalami kebangkrutan.

“Hari ini adalah puncak dari harapan yang telah berlangsung selama 33 tahun. Ketika saya tiba, saya mengatakan akan memakan waktu 10 tahun untuk masuk ke Eropa. Kami mempertahankannya sedini itu. Saya mengatakan 10 tahun lagi untuk memenangkan scudetto dan kami melakukannya lagi beberapa tahun sebelumnya,” jelas De Laurentiis.

De Laurentiis menegaskan apa yang ditargetkan telah tercapai. Selanjutnya ia menginginkan trofi Liga Champions mendarat di Napoli. Sebelum kebahagiaan ini datang, Napoli sejatinya juga nyaris meraih scudetto tetapi akhirnya gagal.

De Laurentiis mengakui pelatih Luciano Spalletti sangat berperan penting dalam kesuksesan Napoli meraih gelar. De Laurentiis memastikan bahwa Napoli akan bekerja sama dengan Spalletti musim depan. Dan De Laurentiis menegaskan sebelum mencapai prestasi ini, Napoli telah menjalani proses bertahun-tahun dengan mendatangkan sejumlah pemain top Eropa.

Baca Juga


Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler