Imagine Dragons Hibur Penulis Hollywood yang Tengah Mogok Kerja di Depan Kantor Netflix

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Band pop rock Amerika Serikat, Imagine Dragons, menunjukkan solidaritas terhadap para penulis Hollywood yang tengah melakukan aksi mogok kerja. Ribuan penulis yang tergabung dalam Writers Guild of America (WGA) itu mogok untuk menyuarakan tuntutan kelayakan upah.

Penyanyi utama serta gitaris Imagine Dragons, Dan Reynolds bersama Wayne Sermon, tampil di luar kantor pusat Netflix di Los Angeles, AS, Selasa (9/5/2023). Berbekal gitar, speaker, dan mikrofon, keduanya membawakan beberapa lagu hit dari band mereka, seperti "Radioactive" dan "Whatever It Takes".

Sepanjang penampilan akustik itu, para anggota WGA mengelilingi Reynolds dan Sermon. Mereka ikut menyanyikan beberapa lagu band serta meneriakkan "Imagine" dan "Dragons".

Setelah pertunjukan dadakan, Reynolds dan Sermon ditanya tentang alasan di balik dukungannya. Mereka mengatakan bahwa para penulis pantas mendapatkan bayaran lebih besar, sebab telah menciptakan dan mendorong begitu banyak hiburan di Hollywood.

Kedua personel Imagine Dragons bukanlah satu-satunya pesohor yang secara terbuka mendukung pemogokan tersebut. Aktris Jennifer Coolidge juga menyuarakan dukungannya kepada para anggota WGA.

Coolidge menyampaikan itu saat pidato penerimaan penghargaan di ajang MTV Movie and TV Awards 2023. Pemeran Tanya McQuoid di serial The White Lotus itu salut kepada WGA yang memperjuangkan hak banyak orang.

"Hampir semua komedi hebat dimulai dengan penulis hebat," ujar Coolidge dalam pidatonya, dikutip dari laman AceShowbiz, Kamis (11/5/2023).

Rapper Snoop Dogg juga mendukung aksi pemogokan para penulis tersebut. Menurut Snoop Dogg, para penulis perlu mengetahui haknya dan mendapatkan imbalan yang selayaknya atas karya mereka.

"Para penulis melakukan pemogokan karena di layanan streaming, mereka tidak dibayar. Karena di platform ini, tidak seperti di box office. Saya tidak mengerti bagaimana mendapatkan bayaran dari itu," ungkap Snoop Dogg.

Pemogokan terjadi setelah kontrak Writers Guild of America dengan Alliance of Motion Picture and Television Producers berakhir. Sejak 2 Mei 2023, sebanyak 11.500 anggota penulis skenario menolak untuk bekerja karena studio gagal menyetujui kontrak tiga tahunan yang baru.

Mereka juga meminta kenaikan gaji dan tunjangan. Untuk pertama kalinya dalam 15 tahun, para anggota melakukan aksi di luar studio besar dan layanan streaming.

Ikuti Whatsapp Channel Republika