Sholat Idul Adha di Stadion Merpati Ditolak, Begini Penjelasan Pemkot Depok
Pemkot Depok mengomentari Sholat Idul Adha yang ditolak digelar di Stadion Merpati.
REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK – Masyarakat sekitar Stadion Merpati di Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok mengeluh karena izin untuk menggelar sholat Idul Adha 1444 H di lapangan stadion, ditolak Pemerintah Kota (Pemkot) Depok. Padahal warga mengeklaim telah biasa melakukan sholat hari raya di lokasi tersebut sebelumnya.
Menanggapi keluhan ini, Kabid Pembinaan Keolahragaan Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (Disporyata) Kota Depok, Raden Rayi M Radiansyah mengatakan, Stadion Merpati saat ini dalam kondisi pemeliharaan. Fasilitas tersebut dalam pemeliharaan setelah menggelar kompetisi sepak bola Asosiasi Kota (Askot) PSSI Kota Depok.
"Kita sudah sampaikan terkait pemeliharaan dan perawatan karena beberapa hari yang lalu kan lapangan digunakan untuk kegiatan Askot, jadi perlu ada pemeliharaan lagi. Minimal satu atau dua pekan, nanti dilihat lagi kondisi lapangannya," kata Raden Rayi M Radiansyah, Rabu (28/6/2023).
Menurutnya, stadion juga diperuntukkan untuk kegiatan olahraga. "Nah, selama ini memang mereka sholat itu di lapangan parkir yang dekat perumahan, kan luas itu, biasanya di situ. Terakhir tahun kemarin," katanya.
Dia menjelaskan, warga sekitar mengajukan permohonan untuk sholat Idul Adha di dalam stadion karena akan digunakan untuk warga yang lebih banyak. Rencananya, warga yang sholat Idul Adha di stadion merupakan masyarakat sekitar dari 4 RW.
Dia berkelit...
Dia berkelit, tidak ada upaya Pemkot untuk melarang kegiatan ibadah warga. Ia menyebut, jika warga meminta izin untuk sholat di lapangan parkir, maka Pemkot akan menyetujuinya.
"Ngga ada larangan, kan warga izinnya mau ke lapangannya, kalau di depannya mungkin masih bisa kita izinkan. Kalau di parkirannya masih bisa lah kita izinkan untuk digunakan itu," ujarnya.
Sebelumnya, warga mengeluh karena izin untuk sholat Idul Adha di Stadion Merpati ditolak Pemkot Depok. Warga kemudian membandingkan izin warga untuk sholat di Jalan Raya Juanda yang dibolehkan.
"Min, sedih min, pengajuan penggunaan lapangan Merpati buat solat Idul Fitri dari bulan Mei baru saja dapet surat jawaban H-3, ditolak pula. Alesan buat olahraga aja, rumputnya. Sebelumnya, puluhan tahun kita salat Idul Fitri di lapangan itu untuk 4 RW dan sekitarnya. Sedih min, solat umpel-umpelan lagi deh di ganggang sekitar masjid. Sebelumnya sudah dinyatakan boleh, min. Tiba-tiba dapet surat ga dikasih. Di Juanda jalan raya digunakan Sholat Idul Fitri padahal," tulis warganet yang dibagikan akun Instagram Depok 24 Jam, Rabu (28/6/2023).