Varises Bisa Berpotensi Menjadi Bahaya, Kapan Harus ke Dokter?

Sebagian besar kasus varises hanya menyerang penampilan saja.

IST
Varises. sebagian besar kasus varises hanya menyerang penampilan saja.
Rep: Desy Susilawati Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Konsultan bedah vascular dan endovascular dari Eka Hospital BSD, Febiansyah Kartadinata Rachim, mengatakan sebagian besar kasus varises hanya menyerang penampilan saja. Menurutnya, jarang ada yang hingga menyebabkan rasa sakit.

Hanya saja, beberapa komplikasi tetap bisa saja terjadi apabila varises yang Anda miliki tidak segera ditangani. Varises berisiko menimbulkan komplikasi berupa infeksi luka serta pembekuan darah di vena dalam (deep vein thrombosis/DVT).

Baca Juga



"Komplikasi varises bisa berupa luka di kaki yang sulit sembuh dan dapat berakibat infeksi sehingga dapat menyebabkan kaki harus di amputasi atau pasien meninggal dunia karena infeksi tersebut," ujar dr Febiansyah dalam siaran pers yang diterima Republika.co.id, Kamis (6/7/2023).

Sebaiknya, waspada akan potensi tersebut karena bisa menyebabkan masalah kesehatan yang serius apabila tidak ditangani dengan benar. Lalu, kapan harus ke dokter?

Beberapa gejala varises adalah munculnya garis-garis biru atau keunguan yang menonjol pada area kaki, kaki terasa berat, terutama pada saat melakukan aktivitas fisik sehingga kaki terasa mudah lelah, kering pada kulit kaki, dan bengkak di kaki. Gejala lainnya terjadi perubahan warna kulit yang menjadi semakin gelap serta mudah terjadinya luka di kaki secara spontan dan penyembuhannya sulit.

Jika terdapat salah satu atau lebih dari gejala varises yang sampai mengganggu keseharian, segera konsultasikan kondisi Anda ke dokter bedah subspesialis bedah vascular dan endovascular. Perlu diketahui, varises bukan penyakit yang dapat disembuhkan sepenuhnya.

"Varises yang terjadi pada saat hamil masih ada kemungkinan akan hilang dengan sendirinya dalam waktu dua atau tiga minggu setelah melahirkan, namun untuk kondisi lain varises mungkin dapat terus muncul kembali bahkan setelah ditangani dengan perawatan dokter sekalipun," kata dr Febiansyah.

Penderita varises tak perlu khawatir. Sebab, varises sebagian besar bukanlah kondisi yang dapat membahayakan nyawa, meski mungkin dapat menyebabkan rasa tidak nyaman dan mengganggu penampilan Anda.

"Dengan menjaga gaya hidup sehat serta menjauhi penyebab terjadinya varises, maka hal ini dapat dikendalikan sehingga aktivitas Anda dapat terus terjaga," ujarnya.

Cara Atasi Varises

Kebanyakan kasus varises bisa diatasi dengan pengobatan langsung dari rumah dan perubahan gaya hidup yang lebih sehat. Anda bisa memulai perawatan varises dengan melakukan:

1. Meninggikan kaki ke atas
Mengangkat kaki di atas pinggang dapat membantu melancarkan aliran darah ke jantung.

2. Hindari posisi statis (berdiri, duduk, jongkok) terlalu lama
Lakukan peregangan pada kaki sehingga otot kaki dapat bekerja dengan baik untuk mengalirkan aliran darah di vena.

3. Menjaga berat badan ideal
Kelebihan berat badan hanya dapat meningkatkan tekanan di dalam pembuluh darah Anda.

4. Gunakan bantuan stoking kompresi untuk mengurangi pembengkakan dan membantu pembuluh darah bekerja dengan baik.

5. Rutin berolahraga agar sirkulasi darah tetap terjaga.

6. Berhenti merokok
Kebiasaan ini dapat merusak dinding pembuluh darah dan menurunkan kualitas hidup secara umumnya.

7. Jangan gunakan pakaian terlalu ketat demi menjaga aliran darah tetap lancar.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler