Nasdem Bantah Mentan SYL Menghilang, Tapi Sedang Berobat di Eropa

Syahrul Yasin Limpo dijadwalkan balik ke Indonesia 1 Oktober 2023, tapi belum muncul.

Kementan
Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo.
Rep: Febryan A Red: Erik Purnama Putra

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bendahara Umum DPP Partai Nasdem, Ahmad Sahroni, membantah kabar Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) menghilang. SYL yang merupakan elite Partai Nasdem dikabarkan menghilang dan tak balik ke Indonesia saat dirinya sedang terseret kasus dugaan korupsi yang diusut KPK.

Baca Juga


"Pak Mentan tidak menghilang, kok," kata Sahroni kepada wartawan di Jakarta, Selasa (3/10/2023). 

Sahroni menjelaskan, SYL memang dijadwalkan kembali dari kunjungan kerja di Eropa, dan tiba di Jakarta pada Ahad (1/10/2023). Namun, kepulangannya dari Eropa terpaksa ditunda karena eks gubernur Sulawesi Selatan tersebut sakit. "Karena ada problem prostat, jadi (Pak SYL) pengobatan dahulu," kata Sahroni.

Namun, Sahroni mengaku, tidak mengetahui lokasi SYL dirawat. Alhasil, sampai saat ini, SYL belum kembali dari kunjungan kerja di Eropa lantaran sekalian berobat. "Cuma dapat informasi aja karena prostatnya masalah, akhirnya dia tidak pegang komunikasi," ujarnya. 

Kini, SYL sudah bisa berkomunikasi kembali dengan pengurus Partai Nasdem di Jakarta. Menurut Sahroni, Ketua Umum DPP Partai Nasdem Surya Paloh pun memerintahkan SYL agar segera kembali ke Tanah Air seusai menjalani pengobatan.

"Tanggal 5 Oktober Pak Mentan akan kembali ke Tanah Air karena Ketua Umum perintahkan untuk segera kembali," ujarnya. SYL juga diperintahkan untuk segera menemui Surya Paloh setibanya di Indonesia. 

Menkumham Yasonna Laoly mengonfirmasi bahwa SYL masih berada di luar negeri. Sementara itu, Wakil Menteri Pertanian Harvick Hasnul Qolbi mengaku sudah tiga hari terakhir hilang kontak dengan SYL. 

Menurut Harvick, pihaknya di Kementerian Pertanian (Kementan) tidak bisa menghubungi Syahrul sejak Sabtu (30/9/2023), tepat ketika yang bersangkutan dijadwalkan pulang dari kunjungan kerja di Italia dan Spanyol. 

Sebelum hilang kontak, SYL kabarnya sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Penyidik KPK telah menggeledah rumah dinas politikus Nasdem itu di Jalan Widya Chandra, Jakarta Selatan, Kamis-Jumat (28-29/9/2023).

Senpi milik SYL...

 

Di rumah tersebut, tim penyidik mengeklaim menemukan dokumen dan bukti elektronik terkait dugaan korupsi di lingkungan Kementan. Penyidik juga menemukan uang tunai sekitar Rp 30 miliar dan 12 pucuk senjata api.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler