Baca Doa Ini Agar Dijauhkan Ujian Berat dan Bila Tertimpa Musibah Diganti Lebih Baik
Rasulullah SAW ajarkan doa ketika tertimpa musibah
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Setiap musibah tidak terlepas dari takdir yang Allah Ta'ala tetapkan pada hambanya. Untuk itu, muslim dapat memanjatkan doa tatkala mendapatkan musibah, agar Allah ﷻ juga menggantinya dengan yang lebih baik.
Berikut doa saat terkena musibah:
إِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ اللَّهُمَّ أْجُرْنِي في مُصِيبَتِي، وأَخْلِفْ لي خَيْرًا مِنْها
Inna lillahi wa inna ilaihi raji‘un. Allahumma ajirni fi mushibati wa akhlif li khairan minha.
“Sesungguhnya kami milik Allah dan sesungguhnya kami akan kembali hanya kepada-Nya. Ya Allah, berilah aku pahala dalam musibahku, dan gantilah untukku yang lebih baik darinya.” (HR Muslim no 918)
Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman,
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا اسْتَعِيْنُوْا بِالصَّبْرِ وَالصَّلٰوةِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ مَعَ الصّٰبِرِيْنَ
"Wahai orang-orang yang beriman! Mohonlah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan sholat. Sungguh, Allah beserta orang-orang yang sabar. (QS Al-Baqarah ayat 153)
Sementara itu, Rasulullah SAW juga mengajarkan agar kita terhindar dari musibah sebagai berikut ini doanya:
اللهمَّ إنِّي أعُوذُ بِكَ مِنْ جَهْدِ الْبَلَاءِ، وَدَرَكِ الشَّقَاءِ، وَسُوءِ الْقَضَاءِ، وَشَمَاتَةِ الْأَعْدَاء
Allaahumma innii a`udzu bika min jahdi-l balaa wa daraki-sy syaqaa wa suu-il qadhaa wa syamaatati-l a`daa`
Artinya: Ya Allah! Aku berlindung kepadaMu dari bencana yang sangat berat, kesengsaraan dan segala faktor penyebabnya, hal-hal yang tidak disukai, serta kebahagiaan musuh atas musibah yang menimpa diriku.
Anjuran Doa
Buya H Muhammad Alfis Chaniago dalam Indeks Hadits dan Syarah yang diterbitkan oleh Pustaka Kalbu, menjelaskan, doa adalah senjatanya orang beriman. Setiap kita punya kebutuhan, maka hendaklah manusia berdoa kepada Allah SWT, mohonlah kepada Allah agar keinginan terpenuhi.
Sebanyak apa pun kebutuhan manusia, mintalah kepada Allah, niscaya Allah SWT akan mengabulkan doa hamba-Nya. Dalam surat Al-Mumin ayat 60, Allah SWT berfirman:
وَقَالَ رَبُّكُمُ ٱدْعُونِىٓ أَسْتَجِبْ لَكُمْ ۚ إِنَّ ٱلَّذِينَ يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِى سَيَدْخُلُونَ جَهَنَّمَ دَاخِرِينَ
Dan Tuhanmu berfirman, "Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina.
Baca juga: Mengapa Malaikat Jibril Disebut Ruh Kudus dalam Alquran?
Buya Alfis Chaniago menjelaskan, janganlah manusia berdoa kepada selain Allah SWT. Karena, tidak ada satu pun yang mengabulkan doa manusia selain Allah SWT. Dalam surat Al Ahqaf ayat 5, Allah SWT berfirman:
وَمَنْ أَضَلُّ مِمَّن يَدْعُوا۟ مِن دُونِ ٱللَّهِ مَن لَّا يَسْتَجِيبُ لَهُۥٓ إِلَىٰ يَوْمِ ٱلْقِيَٰمَةِ وَهُمْ عَن دُعَآئئِهِمْ غَٰففِلُونَ
“Dan siapakah yang lebih sesat daripada orang yang menyembah sembahan-sembahan selain Allah yang tiada dapat memperkenankan (doa)-nya sampai hari kiamat dan mereka lalai dari (memperhatikan) doa mereka?”