Kemenangan Atas Chelsea Jadi Tameng Ten Hag Soal Dugaan Krisis di Man United

Ten Hag menyatakan, Man United masih berada dalam trek yang tepat.

AP Photo/David Cliff
Pelatih Manchester United (MU), Erik ten Hag.
Rep: Reja Irfa Widodo Red: Endro Yuwanto

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Manchester United (MU) kembali ke jalur kemenangan usai sukses membungkam Chelsea, 2-1, pada pekan ke-15 Liga Primer Inggris, Kamis (7/12/2023) dini hari WIB. Kemenangan ini dirasa datang pada momen yang tepat menyusul sorotan terhadap performa tim besutan Erik ten Hag tersebut.

Menjamu The Blues di Stadion Old Trafford, Man United membuka keunggulan via gol Scott McTominay pada menit ke-19. Namun, keunggulan ini gagal dipertahankan Man United dan menutup babak pertama dengan skor imbang, 1-1. Winger muda Chelsea, Cole Palmer, merobek gawang tim tuan rumah setelah menerima umpan Mykailo Mudryk.

McTominay muncul sebagai pahlawan kemenangan Man United. Gelandang bertahan asal Skotlandia itu menanduk bola hasil umpan Alejandro Garnacho pada menit ke-69. Iblis Merah pun mampu mempertahankan keunggulan ini hingga laga usai.

Ini menjadi kemenangan pertama Man United setelah ditahan imbang Galatasaray, 3-3, dan dibekap Newcastle United, 1-0, di dua laga terakhir di semua ajang. Selain itu, ini juga menjadi kemenangan pertama Iblis Merah saat menghadapi tim penghuni 10 besar klasemen sementara Liga Primer Inggris.

Pelatih Man United, Erik ten Hag, pun menyebut, kemenangan ini menjadi penanda tidak ada krisis yang tengah menimpa MU. Pelatih asal Belanda itu kembali menegaskan, Man United masih berada dalam trek yang tepat untuk bisa menorehkan prestasi pada musim ini, meski sempat memetik hasil kurang memuaskan di sejumlah laga terakhir.

''Krisis? Tidak untuk kami. Kami tetap tenang. Tim ini berada dalam arah yang tepat. Ini bukan bentuk rasa frustrasi, meski kami seharusnya bisa mencetak gol lebih banyak di laga ini. Namun, kami tampil begitu dinamis, proaktif, dan berani. Kami cukup senang dengan performa di laga ini,'' ujar Ten Hag seperti dilansir BBC, Kamis (7/12/2023).

Sebelumnya, buntut kekalahan dari Newcastle, Man United diberondong berbagai kritik dan dugaan krisis serta perpecahan di dalam tim. Para penggawa Iblis Merah dilaporkan mulai kehilangan kepercayaan dengan kemampuan Ten Hag untuk bia mengangkat performa tim. Belum lagi dengan sesi latihan berat yang diterapkan eks pelatih Ajax Amsterdam itu buat para penggawa Iblis Merah.

Selain itu, rumor pemecatan Ten Hag juga terus bergulir menyusul performa mengecewakan Man United di beberapa laga terakhir. Namun, kemenangan atas The Blues akhirnya digunakan Ten Hag untuk membantah semua rumor tersebut, termasuk soal krisis yang tengah dialami Iblis Merah.

Mantan pelatih Bayern Muenchen B itu juga menyebut, kemenangan atas The Blues di Stadion Old Trafford ini sekaligus menjadi pesan buat suporter Iblis Merah. ''Kami ingin memberikan pesan kepada para pendukung. Ini adalah gaya permainan kami. Pada 30 menit pertama laga, kami melakukan semua dengan begitu sempurna. Tim ini akan bangkit dan melakoni proyek yang besar,'' ujar Ten Hag menegaskan.

Baca Juga


BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler