DPR RI Salurkan Bantuan 100 Ton Beras untuk Korban Banjir di Kalteng
Penyaluran bantuan tentunya tidak membeda-bedakan suku agama dan partai.
REPUBLIKA.CO.ID, PALANGKA RAYA -- Anggota DPR RI asal Kalteng, Agustiar Sabran, menyalurkan bantuan 100 ton beras untuk warga atau korban banjir yang berada di sejumlah provinsi setempat.
"Untuk totalnya ada 100 ton yang kami salurkan ke masyarakat terdampak bencana banjir, untuk hari ini ada tiga truk kami kirimkan ke Kabupaten Kapuas dan dilepas secara simbolis dari Palangka Raya," kata Agustiar Sabran di Palangka Raya, Kamis (25/1/2024).
Dia menuturkan penyaluran bantuan untuk masyarakat tersebut sekaligus sebagai ajang kunjungan menyerap aspirasi dan kunjungan di daerah pemilihan (dapil) Anggota DPR RI.
Bahkan, timnya yang sudah dikerahkan sedang melakukan pemetaan wilayah bencana banjir, seperti di Kabupaten Kapuas wilayah Daerah Aliran Sungai (DAS) Barito dan sebagian wilayah Kotawaringin Timur dan Kotawaringin Barat.
"Penyaluran bantuan ini tentunya tidak membeda-bedakan suku agama dan partai, tujuannya adalah mereka yang terdampak banjir di Kalteng," katanya.
Kakak kandung Gubernur Kalteng Sugianto Sabran itu menegaskan penyaluran bantuan tidak ada hubungannya dengan tahun politik yang saat ini sedang berjalan.
Bahkan, ia bersama timnya yang sudah terbentuk lama tersebut juga rutin melakukan aksi sosial baik membantu warga yang terdampak banjir, pandemi Covid-19, hari-hari keagamaan seperti Hari Raya Idul Fitri dan Natal serta hari keagamaan lainnya.
"Jangan disalahartikan nanti, ya, terkait bantuan ini, nanti dibilang dekat tahun politik memberikan bantuan kepada masyarakat padahal kegiatan seperti ini sudah enam tahun yang lalu saya lakukan seperti ini," ungkapnya.
Agustiar Sabran menjelaskan bahwa penyaluran bantuan ini juga dibantu oleh tim relawan yang berada di kabupaten setempat. Tentunya bantuan yang disalurkan akan tepat sasaran, sehingga mereka yang benar-benar memerlukan mendapatkan hal tersebut.
"Semoga bantuan ini bermanfaat bagi mereka yang benar-benar memerlukan. Bantuan ini jangan dilihat sedikit banyaknya yang jelas bantuan ini adalah bentuk kepedulian kami terhadap masyarakat," ujar Agustiar Sabran.