Jangan Biarkan Anak Minum Susu Mepet Waktu Tidur, Ini Alasannya
Minum susu mepet waktu tidur tidak baik untuk kesehatan anak.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebagian anak terbiasa meminum susu di malam hari. Agar dapat optimal untuk tumbuh kembangnya, kapan sebetulnya waktu terbaik untuk minum susu?
Doktor Ray Wagiu Basrowi menyarankan agar susu diminum dua atau tiga jam sebelum tidur. Ini penting supaya penyerapan gizinya terjadi dengan baik dan tidak memberikan dampak buruk pada kesehatan buah hati.
"Jadi memang sebaiknya susu itu diminum dua sampai tiga kali sehari, tapi untuk malam hari jangan menjelang tidur," kata dr Ray saat ditemui wartawan di Jakarta, Kamis (25/1/2024).
Dokter Ray menyebut bahwa ada dua hal yang terjadi apabila susu diminum tepat sebelum tidur di malam hari. Pertama, itu dapat berdampak pada kesehatan gigi dan mulut. Kedua, dapat berpengaruh pada fungsi pencernaan anak.
Dari sisi kesehatan gigi dan mulut, dr Ray mengatakan kebiasaan meminum susu tepat sebelum tidur di malam hari rupanya dapat menyebabkan gigi berlubang. Apalagi, jika ditambah dengan kebiasaan mengisap dot.
Biasanya, setelah nyaman dengan posisi tidur dan menghisap dotnya, anak-anak sulit dibangunkan untuk menyikat giginya di malam hari. Akhirnya, anak tidak bisa membersihkan giginya hingga menyebabkan gigi berlubang.
Sementara itu, dari sisi fungsi pencernaan, idealnya anak-anak harus mengosongkan pencernaan dua jam sebelum tidur. Apabila susu diberikan tepat sebelum tidur di malam hari, tentunya fungsi pencernaan menjadi terganggu.
"Kalau lambung masih penuh itu pasti nggak akan bisa tidur ya, kembung, terutama pada anak-anak, kalau lambung masih penuh itu ada potensi untuk regurgitasi, yakni naik lagi makanannya (ke kerongkongan)," jelas dr Ray yang merupakan lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI).
Selain dua alasan tersebut, alasan lainnya yang membuat susu baiknya tak diberikan tepat sebelum tidur ialah agar tubuh anak masih bisa melakukan metabolisme sesuai fungsinya. Dengan membiarkan lambung kosong dalam waktu dua jam sebelum tidur, susu bisa dibakar menjadi energi tanpa menyimpannya sebagai kalori berlebih.