Beri Dukungan untuk Angger Dimas, Steve Aoki Unggah Tagar #JusticeforDante

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dukungan untuk produser musik Angger Dimas mengalir dari musisi dunia, termasuk dari disjoki dan produser musik Steve Aoki. Angger baru saja kehilangan putranya, Raden Andante Khalif Pramudityo atau Dante, yang meninggal dunia pada Sabtu (27/1/2024).

Lewat akun media sosial X (sebelumnya bernama Twitter) @steveaoki, Aoki mengunggah foto dengan latar hitam yang menampilkan foto sketsa Angger dan Dante. Aoki juga menuliskan "#JusticeforDante" pada keterangan foto tersebut di statusnya.

Tagar #JusticeforDante sempat menjadi trending di media sosial, menyuarakan agar polisi mengusut tuntas penyebab di balik meninggalnya Dante. Semula, Dante diduga meninggal dunia karena tenggelam saat sedang berenang di kolam renang di Jakarta Timur.

Akan tetapi, terdapat kejanggalan dari insiden tersebut. Ibunda Dante yang merupakan mantan istri Angger Dimas, aktris Tamara Tyasmara, mengatakan Dante ada di bawah pengawasan salah satu orang dewasa. Saat kejadian, diketahui Tamara tidak sedang bersama Dante. Polisi tengah melakukan penyelidikan terhadap kasus ini dan menduga ada tindak pidana.

Melalui akun media sosialnya, Angger Dimas terus memperjuangkan agar fakta di balik insiden ini bisa terungkap. Dia berharap tersangka kasus kematian Dante bakal segera diumumkan.

Dalam unggahan Instagram Story di akun @anggerdimas, dia mengaku sangat berhati-hati memilah berita dan me-repost kabar apa pun.

"Semua penyampaian harus secara normatif. Jika belum ada statement dari yang berwenang, gue ga akan posting lebih jauh. Percayalah kawan, kami (saya dan kolega) sudah bergerak siang malam dengan segala "goncangan" kita. Inshaa Allah dilindungi oleh Yang Maha Kuasa Allah SWT," kata Angger.

 

Sementara, bergulir kecurigaan mengenai keterlibatan orang dekat di lingkaran Tamara yang berkontribusi pada kematian Dante. Akan tetapi, Tamara tidak secara terbuka menanggapi hal itu. Di akun Instagram @tanaratyasmara, dia hanya berharap segala kebenaran bisa segera terungkap.

 

"Saya memohon doanya agar saya terus kuat dalam memperjuangkan kebenaran terkait meninggalnya anak saya. Saya tidak diam, saya terus berjuang dan percayakan semuanya kepada pihak yang berwajib, @poldametrojaya. Saya akan terus ikuti proses hukum yang sedang berjalan, dan saya yakin semua kebenaran akan terungkap (dan semua akan tahu apa yang sebenarnya terjadi)," ucap Tamara.

Ikuti Whatsapp Channel Republika