Guardiola Tegaskan Manchester City Harus Siap Menderita di Markas FC Copenhagen

Selain karena melawan City, pendukung tuan rumah sedang 'haus hiburan'.

EPA-EFE/Liselotte Sabroe
Head coach Pep Guardiola of Manchester City attends a press conference in Copenhagen, 12 February 2024. FC Copenhagen will meet Manchester City in their Champions League round of 16 soccer match on 13 February 2024.
Rep: Frederikus Bata Red: Gilang Akbar Prambadi

REPUBLIKA.CO.ID, KOPENHAGEN -- Pelatih Manchester City Pep Guardiola bereaksi jelang leg pertama babak 16 besar Liga Champions musim 2023/24. City bertamu ke markas FC Copenhagen.

Baca Juga


Jadi duel tersebut berlangsung di Stadion Parken, Kopenhagen, Rabu (14/2/2024) pukul 03.00 WIB. Guardiola mewaspadai dahsyatnya arena berkapasitas 38 ribuan kursi itu. Penggemar menantikannya.

Selain karena melawan City, pendukung tuan rumah sedang 'haus hiburan'. Maklum, tim polesan Jacob Neestrup baru saja menjalani libur musim dingin. Mereka hanya memainkan enam pertandingan persahabatan.

"Saya sangat menghormati. Saya katakan kepada para pemain pagi ini. Anda harus mempersiapkan mental dan siap menderita," kata Guardiola, dikutip dari mancity.com, Selasa (13/2/2024).

Kubu tamu dalam tren positif jelang pertempuran di Parken. The Sky Blues tak terkalahkan di 13 laga terkini. Hitungannya dari berbagai ajang.

Sebanyak 12 di antaranya berujung kemenangan. Teranyar, Man City terlalu tangguh bagi Everton. Erling Haaland dan rekan-rekan unggul 2-0 atas the Toffees.

Guardiola meminta pasukannya tetap mempertahankan fokus. Jangan sampai kelewat jemawa. Bisa berakibat fatal.

"Ini akan menjadi pertaningan yang sangat ketat, 100 persen. Saya merasakannya. Biasanya isi hati saya tidak berbohong," kata juru taktik 53 tahun, dikutip dari laman resmi klubnya, Selasa (13/2/2024).

Selanjutnya, ia membahas Haaland. Setelah lama mendekam di ruang perawatan, sang bomber kembali menunjukkan tajinya. Beberapa hari lalu, pria Norwegia ini dua kali menjebol gawang  Everton.

Bak sebuah pelepasan. Haaland merayakan dengan liarnya. Pep bersyukur akan hal itu. Ia menilai andalan timnya itu akan terus berkembang.

"Dia sangat kuat secara mental. Setelah mencetak satu gol, dia menginginkan gol kedua, dan kemudian gol ketiga," ujar Guardiola.

City dalam misi mempertahankan apa yang sudah dicapai. Wakil Inggris ini berstatus juara bertahan. Pasukan biru langit ingin terus mengukir sejarah.

Pada babak penyisihan, the Citizens sulit dihentikan. Mereka meraih kemenangan dari enam pertandingan.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler