Pemkab Jayapura Gelar Pasar Murah Jelang Ramadhan

Antusiasme masyarakat begitu besar yang membeli bahan pokok di pasar murah.

Republika/Putra M. Akbar
Warga membawa beras yang dibeli saat penyelenggaraan program Bulog Siaga di Jalan Jambu, Mulyaharja, Kota Bogor, Jawa Barat, Senin (4/3/2024). Pemerintah terus mengupayakan membantu masyarakat mendapatkan barang kebutuhan pokok terutama beras yang mengalami kenaikan harga melalui program Bulog Siaga dan penyaluran Bantuan Sosial Cadangan Beras Pemerintah (Bansos CBP) untuk memenuhi kebutuhan pangan rumah tangga masyarakat. Bulog Siaga menyediakan kebutuhan pokok berupa beras SPHP dua ton, beras premium 500 kilogram, gula pasir 100 kilogram, minyak goreng 120 liter dan tepung beras 24 kilogram yang dijual untuk masyarakat dengan harga yang lebih murah di pasaran. Sedangkan, Bansos CBP berupa beras yang dibagikan secara gratis diperuntukan bagi masyarakat di 12 RW Kelurahan Mulyaharja yang membutuhkan.
Red: Ani Nursalikah

REPUBLIKA.CO.ID, SENTANI -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua menggelar pasar pangan murah untuk membantu kebutuhan bahan pokok (bapok) menjelang Ramadhan 1445 Hijriyah 2024.

Pasar murah dilaksanakan di lapangan apel Kantor Bupati Jayapura selama sehari pada Rabu (6/3/2024) dihadiri oleh Penjabat Bupati Jayapura Triwarno Purnomo, Komandan Lanud Silas Papare Jayapura Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah dan perwakilan TNI AL.

Penjabat (Pj) Bupati Jayapura Triwarno Purnomo mengatakan kegiatan ini untuk membantu kebutuhan masyarakat di Kabupaten Jayapura dengan harga di bawah harga distributor.

"Ini merupakan bentuk kepedulian Pemkab Jayapura dan Pemprov Papua dalam membantu masyarakat Papua khususnya di Kabupaten Jayapura untuk mendapatkan harga bapok di bawah harga pasaran," katanya, Rabu (6/3/2024).

Menurutnya, kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah dalam memberikan pangan murah kepada masyarakat khususnya menjelang bulan suci Ramadhan.

"Kami tentu berharap dengan pasar murah ini maka masyarakat pada umumnya terlebih khusus umat muslim bisa menjalankan ibadah puasa dengan baik dan lancar karena kebutuhan bapok tercukupi," ujarnya.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Jayapura Suliyono mengatakan bantuan pemerintah dalam pasar murah ini sekitar 15 persen dari 13 komoditas. "Subsidi pemerintah dalam pasar murah ini dianggarkan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2024 yang diberikan ke Pemprov Papua sebesar Rp 20 juta," katanya.

Ia menjelaskan meskipun anggarannya kecil, tetapi Pemprov Papua bersama Pemkab Jayapura dapat menjalankan pasar murah ini dengan baik dan lancar.

"Kami juga mengucapkan terima kasih ke para distributor bahan pokok di Jayapura yang telah mendukung suksesnya kegiatan pasar murah atau pangan murah," ujarnya.

Antusiasme masyarakat begitu besar yang membeli bahan pokok di pasar murah yang digelar Pemkab Jayapura bersama Pemprov Papua. Terlihat masyarakat lebih banyak membeli beras, minyak goreng, bawang merah, bawang putih, telur, ikan asar (kering), tomat, dan cabai.

Baca Juga


sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler