ASDP Fasilitasi 800 Kuota Gratis Mudik Asyik Bersama BUMN
Terdapat total tiga lintasan dan total 800 kuota yang difasilitasi ASDP.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) bersama dengan seluruh Badan Usaha Milik Negara (BUMN) lainnya melakukan pelepasan para pemudik yang mengikuti Program Mudik Asyik Bersama BUMN. Pelepasan program mudik gratis tersebut dilakukan di Silang Monas, Jakarta, pada Jumat (5/4/2024).
Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin bahwa ASDP turut berpartisipasi dalam program Mudik Asyik Bersama BUMN. “Terdapat total tiga lintasan dan total 800 kuota yang difasilitasi ASDP untuk mendukung Program Mudik Asyik Bersama BUMN,” kata Shelvy daam pernyataan tertulisnya, Jumat (5/4/2024).
Tiga lintasan tersenut yakni Jakarta-Bandar Lampung dengan kuota 40 orang. Lalu juga lintasan Hunimua-Waipirit dengan kuota 560 orang dan Bajoe-Kolaka dengan kuota 200 orang.
Berdasarkan data Kepolisian RI, jumlah kecelakaan lalu lintas (lalin) pada 2023 di Indonesia mencapai 116 ribu kejadian. Lalu insiden kecelakaan tersebut 77 persennya melibatkan sepeda motor sebagai penyebabnya.
"Alhamdulillah hari ini telah kita saksikan bersama pelepasan Program Mudik Asyik Bersama BUMN yan dipimpin langsung oleh Menteri BUMN Erick Thohir, dan melalui kegiatan ini harapannya ASDP dapat berkontribusi untuk menyediakan fasilitas perjalanan mudik yang aman, nyaman, dan selamat," jelas Shelvy.
Pada periode layanan Angkutan Lebaran 2024, ASDP memproyeksikan puncak arus mudik penyeberangan pada Sabtu (6/4/2024) dan Ahad (7/4/2024). Lalu untuk puncak arus balik Lebaran diprediksikan terjadi pada Ahad (14/4/2024) dan Senin (15/4/2024).
Adapun jumlah lintasan yang dipantau secara nasional selama pelaksanaan Posko Lebaran 2024 sejumlah delapan lintasan di 9 Cabang yakni Merak-Bakauheni, Ketapang-Gilimanuk dan Jangkar-Lembar, Padangbai-Lembar, Kayangan-Pototano, Ajibata-Ambarita, Bajoe-Kolaka, Tj. Api-Api-Tj.Kalian, Panajam-Kariangau. Diperkirakan jumlah penumpang angkutan Lebaran tahun ini mencapai 5,78 juta penumpang dan 1,37 unit kendaraan di delapan lintasan terpantau nasional.
Ikuti Whatsapp Channel Republika