Peserta Mudik Gratis dari Depok Sudah Tiba di Padang
Total peserta mudik gratis dari Jabodetabek tujuan Sumbar 168 orang dengan 4 bus.
REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Sebanyak dua bus mudik gratis PO Pariwisata Rezeki Gemilang yang mengangkut 85 penumpang tiba di Terminal Tipe A Anak Air, Kota Padang, Sumatra Barat (Sumbar) pada Senin (8/4/2024). Bus tersebut diberangkatkan dari Terminal Tipe A Jatijajar, Kota Depok pada Sabtu (6/4/2024), melalui Program Mudik Gratis Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat Kelas II Sumbar, Muhammad Majid dan Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah beserta jajaran menyambut kedatangan rombongan. Muhammad Majid mengatakan, Kemenhub sebenarnya menyediakan empat bus untuk tujuan.
Total kapasitas penumpang 168 orang. Adapun pemudik diberangkatkan dalam rombongan berbeda. Dua bus lainnya berangkat dari Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur pada Ahad (7/4/2024).
"Pemudik yang sudah sampai hari ini merupakan rombongan pertama. Sementara rombongan kedua informasinya sampai di Sumatra Selatan. Perkiraan besok (Selasa) sampai ke Padang karena ada kepadatan arus lalu lintas," ucapnya dalam siaran pers, Rabu.
Gubernur Sumbar, Mahyeldi menyampaikan selamat datang di kampung halaman Ranah Minang. Dia sempat berinteraksi dengan warga dan menanyakan kesan dan pesan selama perjalanan mudik dari Jabodetabek ke Padang, Sumbar.
Mahyeldi pun mengucapkan terima kasih kepada Kemenhub, yang telah memfasilitasi program mudik grati. Pihaknya berharap tentunya dalam mudik tahun berikutnya lebih banyak lagi armada yang diberangkatkan ke Sumbar.
"Pemerintah Provinsi Sumbar sangat berterima kasih pada Kementerian Perhubungan yang memfasilitasi warga kami dengan selamat dari Jakarta sampai di Padang. Selanjutnya dari Padang akan lanjut pulang ke rumah masing-masing karena ada yang dari Kabupaten Padang Pariaman, Agam, Bukitinggi, Payakumbuh," ujarnya.
Anggi, salah seorang pemudik mengaku senang bisa pulang ke kampung halaman menjelang Lebaran. Apalagi, semuanya difasilitasi secara gratis oleh Kemenhub. "Senang bisa pulang tanpa ongkos kendaraan, jadi biayanya lebih hemat, ucap warga Payakumnuh yang merantau ke Jakarta sejak 2019 lalu.