Untuk Pertama Kalinya, Stroberi Korea akan Dibudidayakan di Indonesia

Budidaya stroberi Korea akan dilakukan di pertanian vertikal pintar.

flickr
Stroberi khas Korea terkenal dengan ukurannya yang besar.
Red: Ani Nursalikah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tunas Sawa Erma (TSE) Group dan Pemerintah Kabupaten Damyang, Korea Selatan (Korsel) menandatangani nota kesepahaman (MoU) terkait  pembudidayaan stroberi Korea jenis Jukhyang dan Merry Queen di Indonesia.

Nantinya, stroberi Korea yang akan dibudidayakan di Indonesia untuk pertama kalinya tersebut dilakukan oleh salah satu unit usaha TSE Group, yakni PT Agro Putra Pratama (PT APP).

MoU antara TSE Group dengan Pemerintah Kabupaten Damyang yang merupakan salah satu satu sentra penghasil stroberi terkenal di Korsel itu dilakukan di Kantor Pusat TSE Group, Jakarta, Senin (22/4/2024).

"Stroberi Damyang akan ditanam untuk pertama kalinya di luar negeri. Ini sangat berarti dan saya sangat menantikannya," kata Bupati Damyang Lee Byung no usai penandatangan MoU sebagaimana keterangan yang diterima.

Dalam proses budidaya nantinya, Pemerintah Kabupaten Damyang yang juga merupakan satu-satunya produsen berlisensi stroberi Korea Jukhyang dan Merry Queen akan memberikan arahan dan pendampingan kepada PT APP. Jukhyang dan Merry Queen telah berhasil dibudidayakan dan dipatenkan di bawah Pusat Teknologi Pertanian Damyang.

"Lewat perjanjian kerja sama ini, kami membuka kesempatan kepada stroberi Damyang untuk melangkah di kancah global dan kami akan melakukan segala upaya dalam memberikan dukungan teknis guna memastikan perjanjian kerja sama ini berjalan dengan sukses," kata Lee Byung no.

Baca Juga


Pembudidayaan stroberi Korea...

Pembudidayaan stroberi Korea Jukhyang dan Merry Queen akan dilakukan di pertanian vertikal pintar milik PT APP. Kedua varietas tersebut ditanam dalam lingkup iklim mikro sehingga dapat menghasilkan kualitas hasil panen yang setara dengan stroberi impor dari Korea.

"Dengan bangga kami mengatakan perusahaan kami akan menjadi yang pertama di Indonesia dalam mengembangkan sistem budidaya tanaman inovatif yang menghasilkan stroberi sepanjang tahun melalui sistem kontrol lingkungan dalam ruangan. Melalui sistem ini, kami akan memasok stroberi Korea segar untuk konsumen di Indonesia," ucap CEO TSE Group Robert Seung dalam kesempatan yang sama.

Pertanian vertikal stroberi milik PT APP tersebut berlokasi di Jakarta. Untuk menjaga kualitasnya, kedua varietas tersebut hanya akan dipasarkan secara lokal.

Untuk diketahui, kerja sama kedua belah pihak tersebut akan berlangsung hingga 10 tahun. Namun, tidak menutup kemungkinan PT APP dan Pemerintah Kabupaten Damyang akan mengembangkan kerja samanya lebih lanjut untuk memasuki pasar domestik.

Ini termasuk budidaya stroberi sepanjang tahun dan perluasan area budidaya lewat pembangunan perkebunan stroberi skala besar yang berada di kota-kota besar di Indonesia.

Jukhyang dan Merry Queen merupakan varietas stroberi yang unggul dalam segi kualitas karena memiliki cita rasa yang lebih manis daripada stroberi lainnya. Selain itu, tekstur stroberi ini juga lebih padat sehingga cenderung tidak mudah busuk jika disimpan dengan benar.

TSE Group merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang perkebunan, kelapa sawit serta energi terbarukan. Dalam beberapa tahun terakhir, TSE Group telah merambah pertanian vertikal (indoor vertical farm) lewat bisnis urban farm yang dikelola oleh PT APP.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler