Tuchel: Penggemar Bisa Berikan Bayern Munchen Keuntungan Saat Lawan Real Madrid

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Bayern Munchen Thomas Tuchel mendesak para pendukung tuan rumah untuk menciptakan suasana khusus ketika menjamu raksasa Spanyol Real Madrid pada leg pertama semifinal Liga Champions di Allianz Arena pada Rabu (3/5/2024) dini hari WIB, saat timnya mengejar gelar juara Eropa ketujuh.

Bayern melaju ke empat besar Liga Champions untuk pertama kalinya sejak menjuarai turnamen tersebut pada tahun 2020. Sementara pemegang rekor juara 14 kali, Madrid, terakhir kali membawa pulang trofi tersebut pada 2022.

Joshua Kimmich mencetak satu-satunya gol pada leg kedua perempat final di kandang untuk membantu Bayern mengalahkan tim Liga Primer Arsenal dengan agregat 3-2.

"Kami membutuhkan atmosfer yang luar biasa. Kami juga membutuhkan dukungan para penggemar, bahkan di saat-saat yang lebih sulit. Bersama para penggemar, kami perlu menciptakan atmosfer yang memberi kami keuntungan," kata Tuchel kepada wartawan, Senin (29/4/2024).

Ia mengatakan, saat satu tim bermain melawan Real Madrid, mereka akan menghadapi aura berbeda dari pada legenda yang mengelilingi mereka. Namun Tuchel meengaskan, timnya akan sepenuhnya tertuju pada pertandingan tersebut. 

"Kita semua menantikan pertandingan yang hebat. "(Madrid punya) pola yang jelas. Ini adalah perpaduan antara satu gelandang berlian dan dua gelandang bertahan, dua gelandang serang. Ini sangat fleksibel, berpengalaman, dan otomatis," kata dia. 

Tuchel akan memiliki beberapa pemain kunci yang diragukan karena cedera menjelang pertandingan tersebut. Ini termasuk playmaker berusia 21 tahun Jamal Musiala, yang mencetak 12 gol dan tujuh assist di semua kompetisi musim ini. “Sampai saat ini, belum ada yang 100 persen pasti,” kata orang Jerman itu.

"Konrad Laimer, Matthijs de Ligt dan Dayot Upamecano akan segera menjalani beberapa pemeriksaan terakhir. Segalanya terlihat baik untuk Konni (Konrad). Kami juga perlu menunggu dan melihat dengan Jamal Musala dan Leroy Sane."

Kimmich, 29, mengatakan fokusnya tetap menempatkan Bayern dalam posisi terbaik untuk pertandingan leg kedua di Santiago Bernabeu pada 8 Mei.

"Ini pertarungan antara dua klub besar. Kami tahu Real memiliki banyak pengalaman dan kualitas dalam tim mereka. Mereka percaya pada diri mereka sendiri dan mengetahui kekuatan mereka," tambah sang gelandang.

"Meski begitu, kami menghadapi pertandingan ini dengan penuh percaya diri. Kami menampilkan dua penampilan bagus melawan Arsenal dan tidak punya alasan untuk bersembunyi." 

Ikuti Whatsapp Channel Republika