Le Minerale, AMDK Asli Milik Indonesia Ini Tegaskan Bukan Produk Afiliasi Israel

Fenomena boikot ikut ditunggangi sejumlah pihak yang mengikutsertakan produk nasional

Dokumen
Le Minerale kirim bantuan untuk Palestina.
Red: A.Syalaby Ichsan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Produsen air minum dalam kemasan (AMDK) Le Minerale menegaskan bahwa AMDK tersebut merupakan produk asli Indonesia bukan merupakan afiliasi dengan perusahaan Israel.

Baca Juga


"Kepemilikan kami 100 persen Indonesia, karyawan kami 100 persen warga negara Indonesia, dan produk perusahaan kami, baik dalam kemasan botol maupun galon, sepenuhnya diproduksi di Indonesia," kata Marketing Director Le Minerale Febri Satria Hutama dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu (20/7/2024).

Selain itu, lanjutnya, produk AMDK tersebut merupakan kebanggaan Indonesia karena berhasil melakukan ekspor ke berbagai negara serta diminati konsumen dalam negeri.

Hal itu dikatakannya menanggapi tindakan boikot oleh masyarakat terhadap sejumlah produk yang dituduh mempunyai afiliasi atau mendukung Israel dalam genosida di jalur Gaza.

Dikatakannya aksi boikot produk-produk besutan perusahaan multinasional yang terafiliasi Israel mulai terasakan dampaknya, termasuk di Indonesia. Namun sayangnya, fenomena ini terkadang ditunggangi sejumlah pihak dengan memunculkan konten yang mengikutsertakan produk-produk yang diproduksi perusahaan nasional.

Le Minerale kirim bantuan untuk Palestina. - (Dokumen)
 

Dia menjelaskan, konten hoaks disebar meskipun jelas-jelas produk tersebut asli Indonesia, diproduksi oleh perusahaan yang seluruh pekerjanya orang Indonesia, termasuk pemiliknya.

Febri mengungkapkan berbagai macam serangan dalam bentuk disinformasi untuk mendiskreditkan AMDK yang diproduksi perusahaan tersebut terus bermunculan dilakukan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.

Padahal, tambahnya, sejumlah sumber resmi dan kredibel telah menegaskan bahwa produk air minum tersebut tidak memiliki afiliasi apapun dengan Israel. Apalagi, ujar dia, membantu ataupun berkontribusi terhadap pendudukan Israel di Palestina.

Dia menjelaskan, selain tidak terafiliasi dengan Israel, perusahaan juga menunjukkan komitmennya untuk mendukung Palestina atas nama kemanusiaan dengan mengirimkan ratusan ton produknya untuk bantuan kemanusiaan yang dibawa oleh TNI AL untuk rakyat di sana.

 

Penjelasan MUI..

Wasekjen Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ikhsan Abdullah produk lokal yang tidak memiliki afiliasi dengan upaya pendudukan zionis di Palestina terbebas dari fatwa boikot.

Menurut dia sangat mudah bagi masyarakat untuk mengetahui suatu produk yang beredar produk lokal atau tidak.

"Yang pertama, mereknya lokal, pekerjanya pekerja lokal, bahan-bahannya lokal. Artinya industri lokal," katanya.

Pihaknya juga mengapresiasi perusahaan tersebut yang memiliki komitmen kuat tidak hanya sebatas pada pernyataan sikap dan bentuk empati tapi mendukung secara nyata sejalan dengan kebijakan luar negeri Indonesia yaitu membantu Palestina.

 

Dampak boikot terhadap produk Israel..

 

Rupa-Rupa Dampak Boikot Israel - (Republika)

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler