Ada dalam Alquran, Ini 5 Ganjaran dari Allah Bagi Orang-Orang yang Rajin Beristighfar
Allah telah menjelaskan balasan yang diberikan kepada orang yang beristighfar.
REPUBLIKA.CO.ID, Dalam Alquran, Allah SWT telah menjelaskan balasan yang diberikan kepada orang yang beristighfar (memohon ampun) dengan berbagai cara. Selain akan mendapatkan pahala, orang yang sering istighfar akan diberikan karunia berlebih dari Allah.
Berikut beberapa balasan Allah bagi orang yang beristighfar sebagaimana disebutkan dalam Alquran:
1. Ampunan dosa dan kasih sayang Allah
Allah SWT berjanji akan mengampuni dosa-dosa orang yang senantiasa beristighfar. Dalam Surat Al-Baqarah ayat 199, Allah berfirman:
ثُمَّ اَفِيْضُوْا مِنْ حَيْثُ اَفَاضَ النَّاسُ وَاسْتَغْفِرُوا اللّٰهَ ۗ اِنَّ اللّٰهَ غَفُوْرٌ رَّحِيْمٌ
Artinya: "Kemudian, bertolaklah kamu dari tempat orang-orang bertolak (Arafah) dan mohonlah ampunan kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." (QS Al-Baqarah [2]:199).
Dalam ayat ini dijelaskan bahwa siapa yang meminta ampun kepada Allah, tentu Allah akan mengampuni dosanya, karena Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang kepada hamba-Nya. Hal ini seperti diriwayatkan dari Ibnu Jarir dari Ibnu ‘Abbas.
2. Kemuliaan di dunia dan akhirat
Istighfar dapat mendatangkan kemuliaan baik di dunia maupun di akhirat. Dalam Surat Hud ayat 3, Allah SWT berfirman:
Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman:
وَّاَنِ اسْتَغْفِرُوْا رَبَّكُمْ ثُمَّ تُوْبُوْٓا اِلَيْهِ يُمَتِّعْكُمْ مَّتَاعًا حَسَنًا اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى وَّيُؤْتِ كُلَّ ذِيْ فَضْلٍ فَضْلَهٗ ۗوَاِنْ تَوَلَّوْا فَاِنِّيْٓ اَخَافُ عَلَيْكُمْ عَذَابَ يَوْمٍ كَبِيْرٍ
Artinya: "Mohonlah ampunan kepada Tuhanmu kemudian bertobatlah kepada-Nya, niscaya Dia akan memberi kesenangan yang baik kepadamu (di dunia) sampai waktu yang telah ditentukan (kematian) dan memberikan pahala-Nya (di akhirat) kepada setiap orang yang beramal saleh. Jika kamu berpaling, sesungguhnya aku takut kamu (akan) ditimpa azab pada hari yang besar (kiamat). (QS Hud [11]:3)
Dalam tafsir tahlili Kemenag dijelaskan, dalam ayat ini Nabi Muhammad SAW menyeru kaum musyrikin untuk minta ampun kepada Allah dan bertobat dengan teguh dan terus menerus. Allah niscaya akan mengampuni mereka dan memberi rezeki yang melimpah, kemakmuran, kesehatan, dan kesejahteraan sampai akhir hayat mereka.
Mendapatkan karunia..
3. Mendapat karunia kebaikan dalam kehidupan
Allah menjanjikan kehidupan yang baik dan berkah bagi orang yang rajin beristighfar. Dalam Surat Nuh ayat 10-12, Allah menyatakan:
Allah SWT berfirman:
فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوْا رَبَّكُمْ اِنَّهٗ كَانَ غَفَّارًاۙ. يُّرْسِلِ السَّمَاۤءَ عَلَيْكُمْ مِّدْرَارًاۙ. وَّيُمْدِدْكُمْ بِاَمْوَالٍ وَّبَنِيْنَ وَيَجْعَلْ لَّكُمْ جَنّٰتٍ وَّيَجْعَلْ لَّكُمْ اَنْهٰرًاۗ
Artinya: "Lalu, aku berkata (kepada mereka), “Mohonlah ampun kepada Tuhanmu. Sesungguhnya Dia Maha Pengampun. (Jika kamu memohon ampun,) niscaya Dia akan menurunkan hujan yang lebat dari langit kepadamu, memperbanyak harta dan anak-anakmu, serta mengadakan kebun-kebun dan sungai-sungai untukmu.” (QS Nuh [71]:10-12)
4. Pelepasan dari Azab
Istighfar juga menjadi sebab Allah mengangkat azab dari suatu kaum. Dalam Surat Al-Anfal ayat 33, Allah berfirman:
وَمَا كَانَ اللّٰهُ لِيُعَذِّبَهُمْ وَاَنْتَ فِيْهِمْۚ وَمَا كَانَ اللّٰهُ مُعَذِّبَهُمْ وَهُمْ يَسْتَغْفِرُوْنَ
Artinya: "Allah sekali-kali tidak akan mengazab mereka selama engkau (Nabi Muhammad) berada di antara mereka dan Allah sekali-kali tidak akan mengazab mereka selama mereka memohon ampunan". (QS Al-Anfal [8]:33)
5. Kelapangan dalam rezeki dan keturunan
Dalam Surat Hud ayat 52, istighfar juga disebutkan sebagai jalan untuk memperluas rezeki dan memperbanyak keturunan:
وَيٰقَوْمِ اسْتَغْفِرُوْا رَبَّكُمْ ثُمَّ تُوْبُوْٓا اِلَيْهِ يُرْسِلِ السَّمَاۤءَ عَلَيْكُمْ مِّدْرَارًا وَّيَزِدْكُمْ قُوَّةً اِلٰى قُوَّتِكُمْ وَلَا تَتَوَلَّوْا مُجْرِمِيْنَ
Artinya: "Wahai kaumku, mohonlah ampunan kepada Tuhanmu kemudian bertobatlah kepada-Nya! Niscaya Dia akan menurunkan untukmu hujan yang sangat deras, menambahkan kekuatan melebihi kekuatanmu, dan janganlah kamu berpaling menjadi orang-orang yang berdosa.” (QS Hud [11]:52)
Dengan demikian, beristighfar tidak hanya mendatangkan ampunan Allah, tetapi juga berbagai bentuk keberkahan, kemudahan, dan kebaikan dalam hidup di dunia serta di akhirat.