Man City Kembali Gagal Menang, Guardiola: Kami tak Bisa Bicara Gelar Juara

Man City ditahan imbang Crystal Palace 2-2 dalam lanjutan Liga Primer Inggris.

EPA-EFE/NEIL HALL
Maxence Lacroix dari Crystal Palace mencetak gol ke gawang Manchester City dalam pertandingan sepak bola Liga Primer Inggris di Craven Cottage, London, Sabtu (7/12/2024).
Red: Israr Itah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Manchester City tidak dapat berpikir untuk memenangkan gelar juara Liga Primer Inggris untuk kali kelima berturut-turut dengan serangkaian penampilan yang buruk. Penegasan ini disampaikan pelatih Man City Pep Guardiola setelah timnya ditahan imbang Crystal Palace 2-2 di Selhurst Park, London, Sabtu (7/12/2024).

Baca Juga


Man City harus puas dengan satu poin setelah dua kali bangkit dari ketertinggalan dan kehilangan Rico Lewis karena kartu merah pada akhir pertandingan. Saat ini, City sementara menghuni peringkat keempat klasemen Liga Primer Inggris.

"Kami mendapatkan satu poin. Kami berjuang dengan luar biasa dan bangkit dua kali. Ini musim yang sulit. Kita lihat apa yang terjadi dalam beberapa bulan terakhir," kata Guardiola.

"Kami tidak dapat berbicara tentang perebutan gelar ketika kami kalah empat pertandingan berturut-turut dan imbang. Kami akan mencoba memulihkan kondisi pemain. Kita lihat saja nanti pada bulan-bulan akhir."

Setelah sempat mengakhiri rentetan tujuh laga tanpa kemenangan pekan lalu, Manchester City kini kembali gagal mendapatkan kemenangan dan memangkas jarak dengan posisi tiga teratas. Pada pertandingan ini, Crystal Palace dapat unggul dua kali melalui Daniel Munoz dan Maxence Lacroix. Namun City dapat menyamakan kedudukan berkat Erling Haaland serta Rico Lewis.

Secara statistik Manchester City unggul segala aspek dengan mencatatkan 69 persen penguasaan bola serta melepaskan 12 tendangan yang empat di antaranya tepat sasaran, tapi Crystal Palace bermain efektif.

Palace unggul terlebih dahulu melalui gol yang dicetak oleh Daniel Munoz setelah menerima umpan terobosan Will Hughes sehingga skor berubah menjadi 1-0 pada menit keempat. The Citizens langsung merespons dan sempat memberikan ancaman melalui tendangan Erling Haaland, akan tetapi bola dapat ditepis kiper Palace Dean Henderson.

City akhirnya mampu menyamakan kedudukan pada menit 30 berkat sundulan dari dari Erling Haaland setelah menerima umpan silang dari Matheus Nunes sehingga skor kembali sama kuat 1-1.

Memasuki babak kedua, Palace bisa kembali memimpin setelah umpan sepak pojok Will Hughes dapat disambut oleh sundulan Maxence Lacroix pada menit ke-56. Kembali tertinggal, City berupaya untuk kembali menyamakan kedudukan dan membuahkan hasil pada menit 68. Umpan dari Bernardo Silva dari kerja sama tim brilian dapat dikonversi menjadi gol oleh Rico Lewis untuk menjadikan skor sama kuat 2-2.

City sempat memiliki peluang lewat tendangan Savinho, namun bola sepakannya dapat dihalau oleh Dean Henderson. Ketika berusaha mencari gol kemenangan, City harus bermain dengan 10 orang sejak menit ke-84 setelah Rico Lewis diganjar kartu kuning kedua oleh wasit karena melakukan pelanggaran keras kepada Trevor Chalobah.

Pada waktu yang tersisa, baik City dan Palace berupaya untuk mencari gol kemenangan, akan tetapi hingga peluit panjang dibunyikan skor 2-2 untuk kedua tim tetap bertahan.

Hasil imbang ini membuat Manchester City masih tertahan di peringkat keempat klasemen sementara Liga Inggris dengan 27 poin dari 15 pertandingan, terpaut delapan poin dari Liverpool. Palace masih tertahan di posisi ke-16 klasemen sementara Liga Inggris dengan 13 poin dari 15 pertandingan, berjarak empat poin dari zona degradasi. 

sumber : Reuters/Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler