Hari Hijab Sedunia 1 Februari, Ini Muslimah Berhijab yang Punya Prestasi Mendunia
Hari Hijab Sedunia diperingati setiap 1 Februari.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Hari Hijab Sedunia atau World Hijab Day diperingati setiap 1 Februari. Hari Hijab Sedunia menjadi momen untuk merayakan dan menghormati pilihan perempuan untuk mengenakan hijab tanpa diskriminasi.
Seiring dengan perayaan Hari Hijab Sedunia yang semakin dekat, berikut deretan muslimah berhijab yang berpengaruh di dunia:
1. Voice of Baceprot
Marsya, Sitti, dan Widi yang merupakan personel grup musik metal Voice of Baceprot (VOB) telah memberi warna tersendiri di kancah musik metal dunia. Selain karena karya-karyanya, mereka mampu mendobrak stereotip tentang Islam dan perempuan berhijab. Sepanjang karier musiknya, VOB berhasil menggelar tur di beberapa negara Eropa termasuk Belanda, Belgia, dan Perancis. Terbaru, VOB menjadi salah satu penampil festival musik kenamaan Glastonbury Festival 2024.
2. Megawati Hangestri Pertiwi
Atlet voli asal Indonesia, Megawati Hangestri Pertiwi, menjadi salah satu perempuan berhijab yang berpengaruh. Di luar negeri, terutama di Korea Selatan, Megawati sangat dikagumi berkat kepiawaiannya saat bermain untuk tim Red Sparks.
Terbaru, Megawati dinobatkan sebagai pemain bola voli wanita terbaik di dunia periode Januari 2025. Menurut laman Volleybox, Megawati mengumpulkan 80,00 poin mengungguli Paula Salinas dari Chile dan Tatsiana Kholanda dari Belarusia yang masing-masing mengumpulkan poin 67,50 dan 42.
3. Ilhan Omar
Ilhan Omar menjadi wanita Muslim Amerika pertama yang mengenakan hijab dan terpilih sebagai anggota Kongres di Amerika. Sejak pemilihannya, Omar menjadi sosok inspiratif bagi wanita Muslim di seluruh dunia karena mendefinisikan ulang politik ras dan gender. Omar juga vokal mengenai perundingan yang dia alami akibat hijab semasa kecil dan berhasil mengubah kebijakan larangan penutup kepala di Gedung Kongres, demikian seperti dilansir Education World.
4. Ibtihaj Muhammad
Ibtihaj Muhammad adalah atlet anggar Amerika yang dikenal karena menjadi atlet olimpiade pertama yang mengenakan hijab dan meraih medali. Ibtihaj memiliki karier yang menjanjikan di bidang anggar, puncaknya ketika ia meraih medali perunggu di Cabang Anggar Putri Sabre pada Olimpiade Rio 2016. Juara Olimpiade ini menjadi figur inspiratif bagi perempuan di seluruh dunia dan membuktikan bahwa hijab tidak menghalangi kesuksesan dan pemberdayaan diri.
5. Stephanie Kurlow
Stephanie Kurlow penari asal Rusia-Australia yang dikenal sebagai balerina profesional pertama di dunia yang mengenakan hijab. Sejak mengenakan hijab di usia 11 tahun, Kurlow menghadapi penolakan bertahun-tahun dari kelas balet karena hijabnya. Usahanya yang gigih membuahkan hasil, dan kini Kurlow aktif memberikan edukasi dan melawan diskriminasi terhadap perempuan berhijab di dunia balet. Kurlow juga berkampanye bekerja sama dengan merek terkenal seperti Lenovo dan Converse untuk mempromosikan inklusivitas dalam seni dan menginspirasi gadis-gadis muda untuk mengatasi rintangan yang didorong oleh keyakinan dan mengejar impian mereka.
6. Mariah Idrissi
Model Inggris keturunan Maroko-Pakistan ini mulai dikenal saat tampil dalam kampanye H&M pada 2015, menjadi model Muslim pertama yang mengenakan jilbab di industri mode. Sejak saat itu, dia mempopulerkan hijab sebagai bagian dari bentuk ekspresi diri yang modis, dan ia menjadi ikon baru dalam dunia Modest Fashion. Idrissi terus memperjuangkan representasi dan keragaman budaya dalam dunia fashion, serta menginspirasi wanita Muslim di seluruh dunia untuk melihat hijab sebagai simbol gaya dan pemberdayaan diri.
7. Nadiya Hussain
Nadiya Hussain adalah koki dan publik figur asal Inggris-Bangladesh, yang mulai dikenal sejak muncul dan memenangkan musim ke-6 dari acara The Great British Bake Off. Penampilannya di acara reality show populer itu mendapat perhatian karena satu-satunya perempuan berhijab. Sejak saat itu, dia kerap tampil di TV dan menjadi pembawa acara di Netflix untuk program “Nadiya Bakes”.
8. Halima Aden
Halima Aden adalah seorang model fashion Amerika. Ia dikenal sebagai wanita pertama yang mengenakan jilbab di kontes kecantikan Miss Minnesota USA 2016, di mana ia menjadi semifinalis. Setelah berpartisipasi dalam kontes kecantikan tersebut, Halima mendapat perhatian nasional dan dikontrak oleh IMG Models. Ia juga merupakan model pertama yang mengenakan jilbab dan burkini di Sports Illustrated Swimsuit Issue. Pada tahun 2021, ia dinobatkan sebagai salah satu dari 100 Wanita versi BBC.