REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indosat Ooredoo mengumumkan kesiapan membangun jaringan transport untuk 5G yang didukung teknologi baru dari Cisco. Indosat Ooredoo dan Cisco melanjutkan kerja sama untuk menghadirkan jaringan transport canggih di Jawa Barat dan Jawa Tengah. Kerja sama keduanya telah berlangsung selama beberapa dekade.
"Didukung teknologi Software-Defined Network (SDN-red) dan fungsi routing cerdas dari Segment Routing IPv6, jaringan tersebut siap untuk kebutuhan masa depan dan mendukung otomatisasi operasional," kata Chief Technology and Information Officer Indosat Ooredoo Medhat Elhusseiny dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (10/11).
Dia mengatakan, transformasi menuju jaringan transport SDN terkonvergensi akan mewujudkan simplifikasi jaringan. Selain itu juga bisa mengoptimalkan kapasitas dan meningkatkan skalabilitas jaringan, dengan menjaga latensi jaringan secara konsisten dan unggul.
Jaringan transport SDN secara bersamaan akan dapat mendukung layanan perusahaan dan bisnis, serta layanan fixed dan mobile broadband.
Jaringan baru ini secara menyeluruh didukung segment routing IPv6, yang menyajikan arsitektur jaringan terpadu dan policy-aware, dengan integrasi yang mulus antara domain transport dan domain data-center. Segment routing juga mewujudkan kemampuan pemisahan jaringan dengan biaya yang efektif dan latensi rendah, yang merupakan salah satu prasyarat utama untuk layanan 5G.