REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG--Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi Nadiem Anwar Makarim melantik Prof Mitra Djamal sebagai Rektor Institut Teknologi Sumatera (Itera) secara virtual, Jumat (2/7). Mitra Djamal menggantikan rektor lama Prof Ofya Z Tamin yang meninggal dunia pada 9 Juni 2021.
Pelantikan dan Pengambilan Sumah Rektor Itera juga berbarengan dengan pelantikan Rektor Universitas Halu Oleo dan Direktur Politekni Negeri Fakfak. Semasa Rektor Ofyar, Mitra Djamal sebelumnya menjabat wakil Rektor Itera Bidang Akademik.
Kepada para rektor dan direktur, Menteri Nadiem Anwar Makarim mengatakan, dapat terus mendukung program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) guna mewujudkan lingkungan belajar yang mendorong anak-anak berfikir kritis dan kreatif dan menumbuhkan karakter pembelajar yang tangguh.
“Sebagai pemimpin perguruan tinggi kami harapkan bapak dapat terus mengembangkan iklim pendidikan tinggi yang memacu kreativitas dan inovasi di lembaga yang dipimpin. Dengan begitu, perguruan tinggi dapat menciptakan para pencetus perubahan dan membawa Indonesia maju di panggung global,” ujar Nadiem.
Ia menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingghinya dan ucapan terima kasih kepada Prof Ofyar Z Tamin sebagai Rektor Itera periode 2018-2021 atas dedikasi yang diberikan hingga sepanjang hayat. “Semoga Tuhan Yang Maha Esa memberi tempat terbaik kepada almarhum,” ujar Menteri.
Rektor Itera Prof Mitra Djamal juga menyampaikan dirinya untuk melanjutkan kepemimpinan Itera. “Ini adalah amanah yang berat karena saya sudah berjanji kepada bangsa dan negara, semoga Allah SWT bersama saya dalam menjalankan amanah ini,” ujar Mitra Djamal yang juga Guru Besar Ilmu Fisika ITB.
Ia menyatakan akan menjalankan, meneruskan, dan menyelesaikan program kerja rektor Itera sebelumnya, dengan mengacu pada visi dan misi Itera. Selain itu, juga akan kembali melanjutkan program prioritas Itera yang dijalankan sebelumnya, seperti membangun sarana dan prasarana perkuliahan, dan peningkatan kualitas sumber daya manusia, dosen sebagai bekal membangun Itera yang berkualitas ke depan.
Sebagai perguruan tinggi, Itera akan terus berupaya mewujudkan apa yang diharapkan pemerintah yakni melakukan inovasi dalam menjawab permasalahan yang ada di masyarakat, terutama menjawab permasalahan di Sumatra. “Banyak permasalahan yang perguruan tinggi termasuk Itera bertugas mencarikan solulisnya,” ujarnya.
Mitra Djamal mengapresiasi Prof Ofyar Z Tamin, yang telah sangat baik memimpin Itera sebagai rektor pertama, sehingga Itera tumbuh pesat dengan waktu cepat seperti saat ini.